RAKYATKU.COM - Seorang siswa sekolah menengah di Guangxi, China baru-baru ini dilempar dari lantai empat gedung sekolahnya. Akibatnya dia menderita kerusakan organ dan beberapa tulang patah.
Dia masih dalam kondisi kritis dan tetap dirawat di unit perawatan intensif (ICU), dikutip dari Asia One, Selasa (24/9/2019).
Rekaman CCTV menunjukkan siswa sekolah itu sedang duduk di koridor selama istirahat pada 16 September pagi. Lalu seorang siswa bertubuh tinggi lainnya tiba-tiba mengangkat siswa itu dan melemparkannya dari gedung.
Setelah menyaksikan korban jatuh, pelaku dengan tenang berbalik dan berjalan kembali ke ruang kelas. Siswa lain tidak dapat bereaksi dan hanya bisa menonton.
Menurut saudara perempuan korban, Wei, korban menderita beberapa organ pecah, paru-paru yang tertusuk, pendarahan hebat dan banyak patah tulang. Dia masih dalam kondisi kritis, katanya dalam posting blog.
Pelaku, yang hanya dikenal sebagai Huang, ditangkap karena diinterogasi.
Dalam sebuah wawancara dengan ibunya, dia menceritakan bahwa Huang secara teratur diintimidasi di sekolah oleh sekelompok siswa yang termasuk Wei. Meskipun tinggi badan Huang, mereka akan mengejarnya dalam kelompok besar selama jam sekolah dan liburan.
Huang memberi tahu dia bahwa para guru terlalu takut pada murid-murid ini untuk membantu.
Setelah mendengar alasan tindakannya, beberapa netizen menunjukkan dukungan untuk Huang dan mengatakan Wei tidak pantas satu ons simpati.
Ayah Wei merespons dalam sebuah posting blog yang mengklaim sebaliknya. Dia juga meminta netizen untuk memikirkan keluarga korban sebelum menyebarkan kebencian.
Polisi masih menyelidiki penyebab insiden tersebut.
