RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Rektor Universitas Indonesia Timur (UIT) Dr Andi Maryam ikut merasa kehilangan atas meninggalnya BJ Habibie.
"Innalillahi wainna ilahi rojiun, kami atas nama Civitas Akademika Universitas Indonesia Timur berbelasungkawa. Sungguh kami telah kehilangan seorang tokoh yang patut ditiru keteladanannya," ucap Dr Andi Maryam.
Perjuangan Habibie muda, katanya, dalam mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi demi membawa nama bangsa Indonesia membuat banyak anak muda negeri ini terinspirasi.
Tidak heran jika banyak orang tua yang memberi nama anaknya "Habibie". Mereka punya harapan agar anaknya cerdas seperti Habibie.
Putra kelahiran Parepare, Sulawesi Selatan itu berpulang dalam usia 83 tahun. Tetapi, namanya akan terus dikenang.
Habibie pergi meninggalkan nama yang amat harum. Tak hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia.