Selasa, 10 September 2019 13:21

Balita di Gowa Kena Gizi Buruk, Kadis Kesehatan Prihatin, Kapolsek Ajak Warga Jadi DonaturĀ 

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Arjuna dalam gendongan ayahnya.
Arjuna dalam gendongan ayahnya.

Seorang balita di Gowa didiagnosa menderita gizi buruk. Berat badannya hanya 3,2 kilogram dalam usia delapan bulan.

RAKYATKU.COM,GOWA - Seorang balita di Gowa didiagnosa menderita gizi buruk. Berat badannya hanya 3,2 kilogram dalam usia delapan bulan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa. dr Hasanuddin mengaku prihatin kondisi balita di Kelurahan Limbung, Kecamatan Bajeng, Gowa tersebut.

Balita tersebut bernama Arjuna. Anak ketiga dari pasangan Herman (37) dan Bulan (33). 

Di usianya yang sudah 8 bulan, berat badan Arjuna hingga kini masih 3,2 kilogram. Padahal, bayi yang baru lahir saja, bisa jauh lebih berat dari itu.

Arjuna divonis menderita gizi buruk dari hasil diagnosa dokter rumah sakit setempat.

"Arjuna kini dirujuk ke rumah sakit Wahidin Sudirohosodo dan mendapat penanganan selama 32 hari setelah diuruskan BPJS," kata dr Hasanuddin, Selasa (10/9/2019).

Setiap Rabu, Arjuna tetap dikontrol ke rumah sakit karena mengidap broncho pneumonia. Penyakit tersebut datang bersama dengan gizi buruknya yang menyerang Arjuna.

Atas penyakit yang telah diidap Arjuna, beberapa pihak telah datang menjenguk Arjuna di rumahnya. Di antaranya Kapolsek Bajeng, Iptu Hasan Fadhlyh dan Wakapolsek Bajeng Ipda Hapid. 

Selain menjenguk, pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa uang tunai untuk orang tua Arjuna untuk digunakan keperluan sehari-hari.

"Semoga terbuka pintu hati baik dari perorangan, maupun instansi untuk bisa membantu masyarakat yang kurang mampu yang benar-benar membutuhkan uluran tangan dari kita semua," kata Kapolsek Bajeng, Hasan.