RAKYATKU.COM, BARRU - Warga Desa Corawali, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru mengeluh akibat maraknya pencurian sapi di daerahnya.
Salah satu warga Desa Corawali yang menjadi korban, Jamaluddin (46) mengaku resah dengan aksi pencurian itu. Dua ekor sapi miliknya hilang dicuri saat malam hari.
"Kejadiannya tiga bulan lalu. Dua sapi yang saya pelihara di belakang rumah hilang dicuri. Kerugianku puluhan juta," keluh Jamaluddin kepada wartawan, Jumat (6/9/2019).
Lanjut Jamaluddin, Ia mengatakan bukan hanya dia, tetangga depan rumahnya pun juga jadi korban pencurian sapi. Tiga ekor sapi tetangganya hilang secara bersamaan.
Pasca jadi korban pencurian, pria yang sehari-hari bekerja sebagai petani itu langsung melaporkan hal itu ke Polsek setempat.
"Kalau saya hitung-hitung pak, tiga bulan terakhir ini sampai September, hampirmi 40 ekor sapi dicuri orang di wilayah Kecamatan Tanete Rilau keseluruhan," ungkap Jamaluddin membeberkan datanya.
Kapolsek Tanete Rilau, Iptu Rusli yang dihubungi membenarkan adanya laporan warga soal pencurian sapi. Ia mengatakan laporan warga masuk dari tiga bulan yang lalu.
"Iya ada laporan warga. Kami sementara selidiki. Sudah dulu nah saya ada acara," kata Iptu Rusli memilih irit bicara kepada wartawan.
