Minggu, 01 September 2019 21:16

Amido Balde Cetak Gol Debut, PSM Makassar Kalahkan Persela 2-1

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
PSM Makassar menjamu Persela Lamongan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (1/9/2019). Foto/Arfa Ramlan.
PSM Makassar menjamu Persela Lamongan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (1/9/2019). Foto/Arfa Ramlan.

Laga antara PSM Makassar menjamu Persela Lamongan pada pekan ke-17 Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu malam (1/9/2019) berakhir. 

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Laga antara PSM Makassar menjamu Persela Lamongan pada pekan ke-17 Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu malam (1/9/2019) berakhir. 

Hasilnya, PSM berhasil mengalahkan Persela dengan skor tipis 2-1. Persela terlebih dahulu unggul lewat gol Rafael Oliviera pada menit ke-29. Gol ini lahir dari solo run yang dilakukan oleh Rafael dari lapangan tengah hingga memperdaya kiper PSM, Rivky Mokodompit.

Sementara itu, PSM menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti Amido Balde pada menit ke-66. Wiljan Pluim membawa PSM unggul 2-1 lewat sundulan kepalanya pada menit ke-81.

Jalannya Pertandingan

Di awal babak pertama, Persela justru mengambil alih kendali permainan. Kei Hirose dan Alex Goncalves silih berganti mengancam gawang PSM.

Pada menit ke-5 Kei Hirose menebar ancaman lewat tendangan kerasnya ke arah gawang Rivky. Beruntung, Rivky masih mampu menepis tendangan tersebut.

Pada menit ke-7, Persela kembali mengancam lewat Sugeng Efendi. Beruntung, tendangan Sugeng masih melebar disebelah kanan gawang PSM.

Absennya Marc Klok, M Arfan serta Zulham Zamrun sangat terasa di lini tengah PSM. Praktis hanya Wiljan Pluim yang bekerja keras menggalang serangan dari lini tengah PSM. Raphael Maitimo dan Rasyid Bakri sendiri ibarat kartu mati PSM di babak pertama.

Persela sendiri kerap kali mengancam gawang PSM lewat serangan balik cepat. Alex Goncalves dan Delfin Rumbino mampu membuat Abdul Rahman dan Hasim Kipuw kocar-kacir di lini belakang PSM.

PSM baru mendapatkan peluang pada menit ke-15 lewat sepakan Beny Wahyudi. Sayang sepakannya masih terlampau lemah sehingga mampu ditangkap dengan mudah oleh kiper Persela, Dwi Kuswanto.

Pada menit ke-20, Aaron Evans melakukan solo run. Hanya saja, solo run Evans yang diakhiri dengan tendangan kearah gawang Persela masih sangat lemah. Dwi Kuswanto mengamankan bola dengan mudah.

Keasyikan menyerang, PSM justru kebobolan pada menit ke-29 lewat gol Rafael Oliveira. Gol Rafael berawal dari counter attack dimana Rafael melakukan solo run dari lapangan tengah hingga kedalam kotak penalti. 

Rafael yang tinggal berhadap-hadapan dengan Rivky pun dengan mudah menceploskan si kulit bundar hingga menggetarkan jala gawang PSM. Skor pun berubah 1-0 untuk keunggulan Laskar Joko Tingkir, julukan Persela.

Pada injury time babak pertama, PSM nyaris menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas Willem Jan Pluim. Hanya saja, tendangan bebas Pluim dari depan kotak penalti tersebut masih menyamping tipis disamping gawang Persela.

Hingga turun minum, skor 1-0 untuk keunggulan Persela pun tak mengalami perubahan.

Memasuki babak kedua, PSM langsung mengambil inisiatif menyerang. Pelatih PSM, Darije Kalezic memasukkan M Rizky Eka Pratama menggantikan Hasim Kipuw serta Firza Andika menggantikan posisi Abdul Rahman.

Masuknya kedua pemain muda ini berhasil menambah daya gedor Pasukan Ramang. Pada menit ke-48, Willem Jan Pluim mengancam gawang Persela setelah mendapat umpan matang dari Rizky Eka Pratama. Sayang, tendangan kapten PSM itu masih terlampau lemah.

Selanjutnya, Amido Balde dan Rizky bergantian mengancam gawang Persela yang dikawal Dwi Kuswanto.

Gol yang ditunggu-tunggu suporter PSM pun akhirnya datang pada menit ke-66. Wasit Thoriq Alkatiri memberikan hadiah penalti kepada PSM setelah Balde dijatuhkan oleh Mawouna Amevor didalam kotak penalti. Balde yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Gol debut Balde bersama PSM ini mengubah skor menjadi 1-1.

Pada menit ke-68, petaka menimpa Persela. Striker asingnya, Alex Dos Santos Goncalves harus menerima kartu merah setelah terlibat keributan dengan bek PSM, Aaron Evans dan Abdul Rahman. Evans sendiri menerima kartu kuning akibat insiden ini.

Unggul satu orang pemain, PSM kembali mengancam pada menit ke-74 saat Balde melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Sayang, tendangan mantan pemain Persebaya Surabaya itu masih membentur mistar gawang Persela.

Pada menit ke-77, giliran Rizky Eka Pratama yang unjuk gigi. Hanya saja, tendangan pemain muda itu masih melambung tipis diatas gawang Persela.

Akhirnya, pada menit ke-81, Wiljan Pluim berhasil membawa PSM unggul lewat sundulan kerasnya ke sisi kanan gawang Persela. Gol tersebut berawal dari umpan lambung M Rahmat kedalam kotak penalti Persela yang langsung disambar dengan sundulan oleh Pluim. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan PSM.

Pada menit ke-84, gol Persela dianulir oleh wasit setelah Rafael Oliveira terlebih dahulu berada dalam posisi offside.

Dipenghujung pertandingan, PSM masih mengancam gawang Persela lewat Firza Andika. Sayangnya, tendangan bebas bek muda potensial itu masih menyamping disisi kiri gawang Persela.

Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 2-1 untuk keunggulan PSM tak mengalami perubahan.

Hasil ini tak mengubah posisi PSM yang tetap berada diposisi ke-8 klasemen sementara dengan torehan 23 poin hasil dari 13 kali bertanding.