.png&width=800&height=450)
RAKYATKU.COM, GOWA - Warga berinisial AA dan AD harus berhadapan dengan aparat kepolisian Polsek Bajeng, Kabupaten Gowa, atas tuduhan kasus pencurian.
Pelaku AA merupakan warga Jalan Cendrawasih Kota Makassar, yang berperan sebagai eksekutor. Sedangkan AD yang merupakan warga Galesong Kabupaten Takalar, berperan memantau kondisi saat beraksi.
Pada saat beraksi, keduanya tertangkap basah telah melakukan pencurian di sebuah toko wilayah di Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sabtu malam (31/8/2019).
"Iya, saya yang ambil (curi). Toko yang saya tempati mencuri," kata pelaku AA saat ditemui di Mapolsek Bajeng, Minggu (1/8/2019).
Saat ditemui, kedua pelaku tak henti-hentinya menangis di depan anggota polisi saat diinterogasi. Diduga, pelaku telah beberapa kali melakukan aksinya di berbagai wilayah.
Barang bukti yang telah diamankan di antaranya 6 buah cokelat batang, 4 botol body lotion, 6 botol pembersih wajah, dan 1 unit mobil warna silver gelap yang diduga menggunakan pelat palsu.
Saat melakukan aksinya di Galesong Utara, sempat ketahuan oleh warga sekitar. Pelaku pun lari menggunakan mobil miliknya sampai ke Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa.
Saat tiba di Kecamatan Bajeng, pelaku hampir dicegat oleh warga. Hingga akhirnya, mereka bersembunyi di salah satu rumah warga, namun ketahuan oleh pemilik rumah. Pelaku nyaris diamuk massa.
Pelaku juga melakukan aksinya bersama dua orang temannya yang lain, namun berhasil melarikan diri. Hingga saat ini kedua pelaku telah ditahan di kantor polisi guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
