RAKYATKU.COM, GOWA - Kepala Dinas Perindustrian dan Pedagangan (Disperindag) Gowa, Andi Sura memastikan, distribusi gas 3 kg sampai di masyarakat sudah mulai normal.
Menurut Andi Sura, pendistribusian gas melon tersebut telah dilakukan hingga sampai ke pangkalan-pangkalan yang tersebar di beberapa wilayah Kabupaten Gowa.
"Semestinya sudah normal sekarang. Cuman yang masyarakat belum tahu secara umum bahwa pangkalan dan agen bisa membeli. Inilah salah satu yang kita koreksi ke Pertamina bahwa, ketika ada kebijakan penutupan ke pengecer, harusnya disosialisasikan ke masyarakat dan pemerintah, bahwa masyarakat membeli elpigi langsung di agen atau pangkalan," kata Andi Sura, Sabtu (24/8/2019).
Andi Sura pun meminta kepada masyarakat untuk menghilangkan persepsi bahwa gas melon saat ini langka, melainkan ada pengurangan jatah pengecer dari pangkalan.
Dalam penelusuran Rakyatku.com di beberapa pangkalan di kecamatan Somba Opu, ada beberapa pangkalan yang masih menyediakan gas 3 kg.
Namun ada juga pangkalan yang sudah kehabisan stok. Seperti di pangkalan Hj Ervina Daeng Kebo, pangkalan Haryanto, dan salah satu pangkalan di sekitar Kelurahan Pandang-pandang.
Salah satu pembeli di pangkalan Haryanto mengatakan, sangat sulit menemukan gas melon. Mereka harus berkeliling sambil membawa tabung gas kosongnya.
"Kalau hanya beli satu, kami kesulitan," kata salah satu warga enggan disebut namanya yang ditemui di pangkalan Haryanto.
