Rabu, 21 Agustus 2019 15:12

Memiliki Kondisi Langka, Wanita ini Lahirkan Bayi Kembar Selang 11 Minggu

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bayi Liliya Konovalova
Bayi Liliya Konovalova

Ketika Liliya Konovalova, dari kota Uralsk menderita kondisi langka yang dikenal sebagai uterus didelphys, yang pada dasarnya berarti dia memiliki rahim ganda.

RAKYATKU.COM, KAZAKHSTAN - Seorang wanita berusia 29 tahun di Kazakhstan mengejutkan para dokter, karena melahirkan dua anak dengan jarak tidak kurang dari 11 minggu.

Liliya Konovalova, dari kota Uralsk menderita kondisi langka yang dikenal sebagai uterus didelphys, yang pada dasarnya berarti dia memiliki rahim ganda.

Dokter telah memperhatikan kelainan itu pada Konovalova tujuh tahun yang lalu, selama kehamilan pertamanya.

Jadi, mereka tidak terkejut ketika mengetahui bahwa pada kehamilan keduanya, Konovalova mengandung anak kembar, yang masing-masing berkembang dalam rahim yang terpisah.

Pada 24 Mei, Konovalova melahirkan seorang gadis prematur. Dia baru berusia 25 minggu dan beratnya hanya 850 gram. Karena kondisinya, si kecil harus dirawat berminggu-minggu di rumah sakit.

Sementara itu, satu bayinya masih bertahan di dalam perutnya selama beberapa saat. Si kecil akhirnya lahir ke dunia pada 9 Agustus. Beratnya 2,9kg, dan ibunya menggambarkannya sebagai Bogatyr,sosok pahlawan yang kuat dari cerita rakyat Rusia.

"Anak saya tidak terburu-buru untuk keluar ke dunia," kata Liliya bercanda.

Ibu muda itu dan dua bayinya sekarang bersiap-siap untuk keluar dari rumah sakit.

Kasus Liliya diumumkan sebagai kelahiran pertama dalam sejarah Kazakhstan.