Minggu, 18 Agustus 2019 10:21

Bayi Duyung yang Dicintai di Thailand Meninggal Karena Menelan Plastik

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Marium
Marium

Seekor bayi duyung berusia delapan bulan yang diselamatkan setelah ditemukan tersesat di dekat pantai di Thailand, telah meninggal secara tragis.

RAKYATKU.COM, THAILAND - Seekor bayi duyung berusia delapan bulan yang diselamatkan setelah ditemukan tersesat di dekat pantai di Thailand, telah meninggal secara tragis.

Mamalia muda bernama Marium itu meninggal pada Jumat malam. Dokter hewan mengatakan kematiannya disebabkan oleh sampah plastik yang ditelannya.

Departemen Taman Nasional, Satwa Liar dan Konservasi Tumbuhan Thailand mengatakan bahwa otopsi yang dilakukan pada hari Sabtu menemukan banyak potongan plastik kecil di ususnya.

Marium ditemukan tanpa ibu di Thailand selatan pada bulan April. Selama berbulan-bulan, dokter hewan dan sukarelawan merawatnya, dan memberinya makan beberapa kali sehari.

Video yang diperbarui secara berkala memungkinkan penggemar Marium untuk mengikuti perkembangannya dan dia menjadi simbol upaya konservasi Thailand.

Tapi minggu lalu, pengasuhnya menemukan dia lesu dan memar.

Selain makan plastik, ahli biologi percaya Marium dikejar oleh duyung jantan yang terlalu agresif selama musim kawin.

"Kami menganggap dia berjalan terlalu jauh dari habitat aslinya dan dikejar dan akhirnya diserang oleh duyung jantan," kata Jatuporn Buruspat, direktur jenderal Departemen Sumber Daya Kelautan dan Pesisir Thailand kepada AP.

Duyung adalah mamalia laut yang merumput di rumput laut di perairan dangkal yang hangat dari Afrika Timur ke Australia.

Populasinya sudah terancam oleh hilangnya habitat karena pencemaran air dan pengembangan pantai, menurut World Wildlife Fund.