RAKYATKU.COM - Baku tembak antara pasukan India dan Pakistan mengakibatkan seorang tentara India tewas. Perseteruan dua negara ini didasarkan atas perebutan wilayah Jammu dan Kashmir.
Angkatan Darat Pakistan dalam sebuah pernyataan mengatakan, ada empat personelnya tewas dalam bentrok di perbatasan antara kedua negara, dikutip dari The Daily Star, Sabtu (17/8/2019).
Dewan Keamanan PBB (DK PBB) juga menyelenggarakan pertemuan bersifat tertutup mengenai masalah ini.
Lebih dari seminggu setelah India mencabut Pasal 370, mengakhiri negara bagian Jammu dan Kashmir yang secara konstitusional diberikan status khusus.
Pihak Pakistan mengutuk keputusan itu. Perdana Menteri Pakistan Imran Khan pun membandingkan India dengan Nazi Jerman. Atas kondisi tersebut, pihak Pakistan menegaskan rakyatnya siap untuk memerangi India sampai akhir.
Reaksi dari hasil keputusan New Delhi, Pakistan mengusir utusan India dan menangguhkan perdagangan serta layanan kereta api dengan tetangga selatannya itu. Untuk diketahui, Pakistan dan India telah berperang sepanjang sejarah sebanyak empat kali atas Kashmir.
Salah satu kejadian yang membuat perang semakin panas terjadi pada Februari lalu ketika terjadi bentrokan udara dan kelompok militan berbasis di Pakistan mengklaim bertanggung jawab atas serangan terhadap konvoi India.