RAKYATKU.COM, AUSTRIA - Sebuah keluarga yang menempati rumah di mana Adolf Hitler lahir akan diberikan konpensasi 810.000 Euro (Rp12,9 miliar).
Rumah itu dimiliki oleh Gerlinde Pommer, dan keluarganya telah menempatinya selama hampir satu abad.
Tapi pemerintah Austria mengambil kendali atas rumah itu pada Desember 2016 setelah bertahun-tahun berselisih dengan Pommer, karena itu terus menarik simpatisan nazi.
Rumah itu berada di kota Braunau utara. Hitler dilahirkan di sana pada 20 April 1889.
Meskipun Hitler hanya menghabiskan waktu singkat di sana sebagai bayi, itu terus menarik simpatisan Nazi dari seluruh dunia.
Pada bulan Januari, pengadilan memutuskan bahwa negara harus membayar 1,5 juta Euro pada Pommer sebagai kompensasi karena mengambil alih properti itu.
Tetapi pengadilan lain membatalkan putusan ini pada bulan April, dan memutuskan bahwa jumlah yang lebih tepat adalah 810.000 Euro.
"Setelah keputusan pengadilan tentang kompensasi, penggunaan rumah kelahiran Hitler sekarang dapat ditemukan dalam kerangka hukum untuk mencegah segala jenis kegiatan yang berhubungan dengan Nazi," kata Menteri Dalam Negeri Austrai, Wolfgang Peschorn.
Sebelum keputusan itu, pemerintah Austria membayar sang pemilik rumah sekitar 4.800 Euro sebulan dan menggunakannya sebagai pusat orang-orang cacat.
Tetapi pengaturan ini berantakan pada tahun 2011 ketika Pommer menolak untuk melakukan pekerjaan renovasi yang penting dan juga menolak untuk menjualnya.
Sejak saat itu, bangunan itu dibiarkan kosong.
Pada satu titik, kementerian dalam negeri berusaha untuk merobohkannya tetapi rencana tersebut mendapat perlawanan dari para politisi dan sejarawan.
Setiap tahun pada hari ulang tahun Adolf Hitler, pengunjuk rasa anti-fasis mengatur rapat umum di luar bangunan tersebut.