Rabu, 31 Juli 2019 18:16

Polda Sulsel Kerahkan 5.000 Personel Amankan Laga PSM Makassar vs Persija

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Rapat persiapan keamanan di Mako Polrestabes Makassar, Rabu (31/7/2019).
Rapat persiapan keamanan di Mako Polrestabes Makassar, Rabu (31/7/2019).

Final Piala Indonesia 2019 yang mempertemukan PSM Makassar vs Persija Jakarta kembali akan digelar pada 6 Agustus mendatang.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Final Piala Indonesia 2019 yang mempertemukan PSM Makassar vs Persija Jakarta kembali akan digelar pada 6 Agustus mendatang.

Pada laga final leg kedua yang digelar di Stadion Andi Mattalata itu, Polda Sulsel bersama Panpel menggelar rapat persiapan keamanan di Mako Polrestabes Makassar, Rabu (31/7/2019).

Dalam rapat tersebut, Polda Sulsel memastikan akan menurunkan 5,000 personel keamanan untuk mengamankan laga tersebut.

"Kita akan melakukan pengamanan penuh, kalau kemarin kita turunkan 4 ribu personel, 6 Agustus itu 5 ribu personel," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani.

Lima ribu personel tersebut, kata Dicky, berasal 10 polres yang ada di Sulsel. 

Untuk sistem pengamanannya, Dicky menyebut pihaknya akan melakukan memberlakukan pengamanan tiga ring saat PSM dan Persija bertanding.

"Ring satu itu di dalam stadion, itu ada melekat ke penonton, ada di stadion," ujar Dicky.

Sedangkan ring kedua berada di sekitar stadion untuk mengantisipasi jangan sampai terjadi pelemparan dari luar. Kemudian ring tiga berada di jalan raya.

"Ring 3 ini mengawasi penonton di jalan raya," tuturnya. 

Dicky berharap, pihak Persija atau PSSI tidak lagi meragukan tentang keamanan di Makassar. Sebab kata dia, Polda Sulsel sudah menjamin Makassar aman selama final PSM vs Persija.

"Karena pemain Persija trauma, setelah mereka menginjakkan kakinya di Kota Makassar itu menjadi tanggung jawab kami, dan kami akan melakukan pengamanan kemanapun mereka pergi," pungkasnya.

Sedianya, final leg kedua Piala Indonesia digelar pada 28 Juli kemarin. Namun PSSI tiba-tiba menunda laga tersebut dengan alasan keamanan.