Sabtu, 27 Juli 2019 10:46

Gara-gara Bertanya, Kepala Sekolah di Pangkep Aniaya Guru hingga Berlumur Darah

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Budiman dengan wajah berdarah, melaporkan penganiayaan yang dilakukan oknum kepala sekolah kepada dirinya di Mapolres Pangkep.
Budiman dengan wajah berdarah, melaporkan penganiayaan yang dilakukan oknum kepala sekolah kepada dirinya di Mapolres Pangkep.

Kepala sekolah salah satu SMP Negeri di Segeri, Kabupaten Pangkep, MST, tega menganiaya guru di sekolah yang dipimpinnya, hingga berlumur darah di bagian wajah.

RAKYATKU.COM, PANGKEP - Kepala sekolah salah satu SMP Negeri di Segeri, Kabupaten Pangkep, MST, tega menganiaya guru di sekolah yang dipimpinnya, hingga berlumur darah di bagian wajah.

Korban adalah seorang guru bernama Budiman. Penganiayaan terjadi saat guru di SMP tersebut, menanyakan surat yang dikeluarkan untuk kelengkapan administrasi tunjangan sertifikasi di Dinas Pendidikan Pendidikan Kabupaten Pangkep.

Tiba-tiba MST menyentil persoalan lain. Dia menyoal Budiman sebagai guru pemalas, karena sering tidak ikut rapat. Budiman tentu saja punya argumentasi yang kuat sehingga tidak ikut rapat.

Saat itu, tiba-tiba sebuah bogem mentah dilayangkan ke wajah Budiman. Membuat hidung Budiman berdarah.

Meski dipukul, Budiman mengaku tidak melakukan pembalasan. Ia bergegas mengambil sarung tangannya untuk mengusap darah yang bersimbah di wajahnya.

"Saya tidak membalas. Saya langsung ambil sarung tangan untuk mengusap wajah saya yang penuh darah dan langsung ke Polres melapor," pungkasnya.