RAKYATKU.COM - Dua pesawat Iran dipastikan ditembak jatuh oleh kapal perang AS yang transit di Selat Hormuz pekan lalu.
Mengutip seorang pejabat, Fox News melaporkan bahwa para pelaut dan marinir di atas USS Boxer, sebuah kapal serbu amfibi besar, dapat melihat salah satu drone itu jatuh pada hari Kamis. Drone yang lain menghilang dari radar dan diyakini hancur.
"Ini adalah tindakan defensif oleh USS Boxer dalam menanggapi interaksi agresif oleh dua platform UAS (sistem pesawat tak berawak) Iran di perairan internasional. Boxer mengambil tindakan defensif dan melibatkan kedua platform ini," kata Letnan Kolonel Earl Brown, juru bicara Komando Pusat AS, dikutip Fox News.
"Kami mengamati satu tabrakan UAS ke dalam air tetapi tidak mengamati 'percikan' untuk yang lainnya."
Dia menambahkan bahwa "Amerika Serikat berhak untuk membela personel, fasilitas, dan kepentingan kami dan menyerukan kepada semua negara untuk mengutuk segala upaya untuk mengganggu kebebasan navigasi dan perdagangan global."
Namun, Iran sebelumnya telah membantah klaim bahwa kapal perang AS menghancurkan pesawat tak berawaknya.
Pada hari Jumat, mereka merilis video yang membuktikan bahwa pesawat tak berawak itu telah kembali ke pangkalan.
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump pada hari Senin membantah klaim Iran.
“Ada banyak bukti, lihatlah di dasar laut. Ambil perlengkapan selam Anda dan pergi ke sana," kata Trump.
Pekan lalu, Trump mengatakan USS Boxer mengambil tindakan defensif setelah sebuah pesawat tak berawak Iran mendekat ke kapal perang dan mengabaikan seruan untuk mundur.
Trump menyalahkan Iran atas tindakan "provokatif dan bermusuhan" dan mengatakan AS merespons untuk membela diri.