Kamis, 18 Juli 2019 13:22

Terungkap! Begini Cara Kim Jong Un Selundupkan Barang Mewah ke Korut

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
KCTV
KCTV

Sebuah laporan mengungkapkan bagaimana Kim Jong-un menyelundupkan barang mewah ke Korea Utara.

RAKYATKU.COM - Sebuah laporan mengungkapkan bagaimana Kim Jong-un menyelundupkan barang mewah ke Korea Utara.

Laporan ini disusun oleh Center for Advanced Defense Studies, dan merinci bahwa Kim menggunakan jaringan teduh untuk meloloskan barang-barang, meskipun ada sanksi internasional menekannya. 

Diperkirakan bahwa rute itu mencakup enam negara dan dua benua. Itu digunakan untuk mengirimkan dua mobil Mercedes Maybach S600 senilai $500.000 kepada rezim Kim tahun lalu.

Para peneliti mengatakan rute itu dimulai di Rotterdam pada Juni tahun lalu. Pertama-tama, kedua Maybach dimuat ke sebuah kapal menuju Dalian, di China utara.

Setelah 41 hari di laut, kedua kontainer tiba dan diturunkan ke pelabuhan. Barang itu harus menghabiskan lebih dari tiga minggu di dermaga.

Pada tanggal 26 Agustus, kontainer bergerak lagi, kali ini ke Osaka, Jepang. Mereka tinggal lagi selama tiga minggu di sana.

Dari Osaka, mereka dibawa ke Busan, Korea Selatan.

Di Busan mereka dipindahkan ke kapal kargo yang berlayar di bawah bendera Togo, yang dimiliki oleh Do Young Shipping, terdaftar di Kepulauan Marshall.  

Tetapi, menurut New York Times, pemilik perusahaan pelayaran itu sebenarnya adalah seorang pengusaha Rusia bernama Danil Kazachuk.

Setelah dimuat di kapal kargo, kapal berlayar ke pelabuhan Nakhodka, Rusia, tetapi berhenti mentransmisikan lokasinya.

Kapal tetap 'gelap' selama 18 hari, sebelum akhirnya muncul kembali begitu kembali ke Busan. Kali ini membawa muatan batu bara.

Aktivitas pasti kapal selama periode 'gelap' tidak diketahui. Tetapi para peneliti percaya itu berlayar ke Vladivostok, dan menurunkan mobil di sana.

Pada 7 Oktober, tiga pesawat milik negara Korea Utara, Air Koryo mendarat di kota itu. Para peneliti percaya bahwa Maybach dimuat ke pesawat-pesawat ini dan diterbangkan ke Pyongyang.

Pada tanggal 31 Januari, sebuah Mercedes Maybach terekam mengemudi di jalan-jalan ibukota Korea Utara.

Pada hari yang sama, sebuah foto menunjukkan Kim berdiri di samping salah satu Maybach..

New York Times melaporkan bahwa Kazachuk mengakui bahwa ia bertanggung jawab atas kapal dan muatannya itu. Tetapi ia menolak untuk mengatakan apa yang terjadi dengan kargo tersebut, dan menggambarkannya sebagai "rahasia bisnis".