RAKYATKUCOM - Munculnya rambut putih ini dinilai merupakan kondisi yang normal dan alami. Namun, ada kalanya uban muncul lebih dini.
Bagi sebagian masyarakat, uban seolah menjadi penanda bahwa seseorang sudah mulai "menua".
Ada juga anggapan bahwa uban yang muncul lebih dini merupakan anda bahwa orang tersebut mudah marah ataupun sering stres. Benarkah demikian?
Faktanya, seseorang yang masih muda sekalipun juga bisa ubanan. Dilansir Klikdokter, berikut ini adalah berbagai hal-hal yang menyebabkannya:
1. Kekurangan vitamin tertentu
Kekurangan vitamin B6, B12, biotin, vitamin D atau vitamin E dapat menyebabkan uban timbul lebih dini.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di the International Journal of Trichology pada tahun 2016 menjumpai fakta unik. Ditemukan bahwa kadar serum ferritin, vitamin B12 dan kolesterol HDL pada responden di bawah usia 25 tahun yang beruban cenderung lebih rendah.
Studi lain yang dilansir di jurnal Development juga menyebutkan kekurangan vitamin D3 dan vitamin B12 dapat menyebabkan rambut beruban.
2. Genetik atau faktor keturunan
Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di Indian Journal of Dermatology, Venereology and Leprology pada tahun 2013, disebutkan bahwa uban yang muncul lebih dini dapat berkaitan dengan faktor genetik atau keturunan di keluarga. Selain itu, ras dan etnis tertentu juga bisa berperan.
Studi yang sama dilakukan pada ras Kaukasian, disebutkan uban di usia dini dapat dimulai di usia 20 tahun. Sedangkan, pada ras Asia dapat dimulai di usia 25 tahun dan ras African-American di usia 30 tahun.
3. Kondisi medis tertentu
Beberapa kondisi medis tertentu seperti penyakit autoimun dapat menyebabkan uban timbul lebih dini. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di the Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, disebutkan bahwa gangguan fungsi tiroid juga bisa menyebabkan uban muncul di usia dini.
Selain itu, kondisi vitiligo juga dapat membuat rambut menjadi putih karena kematian sel pigmen melanin yang berperan dalam pewarnaan rambut.
4. Stres
Di masyarakat berkembang mitos bahwa orang yang beruban di usia dini identik dengan banyak masalah atau stres.
Faktanya, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh New York University di Amerika Serikat dan dipublikasikan di jurnal Nature Medicine, ditemukan bahwa sel yang bertugas untuk pewarnaan rambut dapat berkurang ketika Anda sedang stres.
Meski begitu, penelitian lain menyebutkan bahwa stres dapat menjadi salah satu faktor, namun persentasenya kecil dan lebih sering disebabkan oleh faktor lainnya.
5. Kebiasaan merokok
Merokok tak hanya dapat menyebabkan risiko penyakit jantung, kanker, stroke, ataupun tekanan darah tinggi saja. Namun, gaya hidup tidak sehat ini juga dapat memicu uban muncul lebih cepat.
Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di the Italian Dermatology Online Journal pada tahun 2013, disebutkan bahwa perokok berisiko 2,5 kali lebih tinggi timbul uban sebelum usia 30 tahun dibandingkan mereka yang tidak merokok.
Studi lain yang dilansir oleh the Journal of the American Academy of Dermatology pada tahun 2015 juga mendukung hal yang sama, bahwa merokok bisa menyebabkan uban muncul lebih cepat terutama pada pria.
6. Dampak penggunaan produk penataan rambut
Hati-hati, produk pewarna rambut, sampo dan produk rambut lainnya juga dapat menyebabkan uban timbul lebih dini. Sebab, beberapa produk ini bisa saja mengandung bahan kimia berbahaya yang berisiko mengurangi produksi melanin dan menyebabkan rambut beruban.
Hidrogen peroksida yang banyak terdapat pada produk pewarnaan rambut misalnya, merupakan salah satu bahan kimia yang dapat menyebabkan uban timbul lebih dini bila digunakan secara berlebihan. Jadi, usahakan berhati-hati dalam memilih produk perawatan rambut.
