Rabu, 17 Juli 2019 17:29

STIA Al Gazali Barru Wisuda 188 Mahasiswa

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
STIA Al Gazali Barru Wisuda 188 Mahasiswa

Sebanyak 188 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Al Gazali Barru diwisuda di Aula STIA Al Gazali, Rabu pagi (17/7/2019). 

RAKYATKU.COM, BARRU - Sebanyak 188 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Al Gazali Barru diwisuda di Aula STIA Al Gazali, Rabu pagi (17/7/2019). 

Acara wisuda angkatan ke-XXIII tahun akademik 2018/2019 ini dihadiri Bupati Barru, Suardi Saleh, Kepala LPMP Sulsel, Halim Muharram, Perwakilan LLDikti, Ketua DPRD, para tamu undangan dan segenap civitas akademika STIA Al Gazali.

Ketua STIA Al Gazali, Ustaz Kamaruddin Hasan berharap, para mahasiswa yang telah diwisuda ini dapat mengamalkan ilmunya dengan baik diluar sana.

"Semoga para alumni nantinya bisa beradaptasi di lingkungan kerja. Sementara bagi yang sudah bekerja diharapkan meningkatkan kinerjanya sebagai pertanda bahwa mereka sudah memiliki derajat yang berbeda dari sebelumnya," harap Ustaz Kamaruddin.

Sementara itu, Bupati Barru, H. Suardi mengatakan, kehadiran STIA Al Gazali telah menjadi agen perubahan, terutama dalam menghadapi tantangan perkembangan pengetahuan, teknologi dan informasi era revolusi industri 4,0 saat ini.

Penerapan standarisasi kompetensi lulusan perguruan tinggi, kata dia, bukan hanya pendekatan indeks prestasi akademik sementara, akan tetapi yang tak kalah penting dan harus menjadi pemikiran pengelola perguruan tinggi saat ini.

"Adalah bagaimana mencetak generasi generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia, berintegritas, terampil, serta menguasai informasi dan teknologi," ujar Suardi Saleh.

Suardi berharap kepada para wisudawan agar gelar yang didapatkan hari ini merupakan awal kehidupan yang lebih menantang. Terutama dalam persaingan lapangan kerja yang semakin menglobal. 

"Dengan predikat sarjana yang melekat, maka sudah selayaknya untuk lebih peka terhadap kehidupan sosial masyarakat, karena ini pulahlah yang membedakan saudara dengan masyarakat yang belum mendapat kesempatan berpendidikan, jadilah manusia pembelajar, jaga dan tingkatkan kualitas secara terus menerus, sehingga bisa bersaing dengan alumni-alumni perguruan tinggi lainnya," tuturnya.

Diketahui, IPK tertinggi diraih mahasiswa atas nama Hamka M dengan nilai IPK 3,90 (Cumlaude).