Minggu, 14 Juli 2019 09:54

8 Efek Berbahaya Diabetes Terhadap Tubuh

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
INT
INT

Diabetes adalah penyakit yang memengaruhi bagaimana tubuh Anda menggunakan gula darah atau glukosa.

RAKYATKU.COM - Diabetes adalah penyakit yang memengaruhi bagaimana tubuh Anda menggunakan gula darah atau glukosa.

Ini meningkatkan kadar gula darah yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti mata, jantung, ginjal, saraf, saluran pencernaan, penyakit gusi dan gigi.

Gejala diabetes meliputi rasa haus yang meningkat, sering buang air kecil, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, rasa lapar yang ekstrem, kelelahan, mudah marah, penglihatan kabur, serta infeksi gusi, kulit, dan vagina.

Diabetes dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada tubuh, yang akan kita bahas dalam artikel ini.

1. Penyakit jantung
Diabetes terkait dengan penyakit jantung koroner dan tekanan darah tinggi. Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, kadar gula darah yang tinggi berkontribusi pada pembentukan timbunan lemak di dinding pembuluh darah.

2. Kerusakan ginjal
Diabetes juga dapat merusak ginjal dan memengaruhi kinerjanya untuk menyaring produk-produk limbah dari darah, yang disebut sebagai neuropati diabetik.

3. Masalah penglihatan
Diabetes juga menyebabkan retinopati diabetik, yang disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah di bagian belakang mata (retina). Diabetes juga menyebabkan kehilangan penglihatan dan masalah mata lainnya seperti katarak, dan glaukoma.

4. Kerusakan saraf
Peningkatan kadar gula darah dapat merusak saraf Anda, yang meningkatkan risiko terkena infeksi atau borok di kaki. 
Ada 3 jenis kerusakan saraf yang disebabkan oleh diabetes, yaitu neuropati diabetik perifer, neuropati otonom, dan amyotrophy diabetik.

5. Masalah gusi
Diabetes juga dapat menempatkan Anda pada risiko penyakit gusi, yang menyebabkan gusi menjadi merah, bengkak, dan mudah berdarah.

Ini menebalkan pembuluh darah, yang memperlambat aliran nutrisi dan menghilangkan bahan limbah beracun, sehingga melemahkan gusi dan jaringan tulang.

6. Penyakit kulit
Diabetes juga mempengaruhi kulit Anda. Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan kulit menjadi kering, dan pecah-pecah.

Ini mempengaruhi pembuluh darah kecil dari tubuh yang memasok kulit dengan darah, kondisi ini dikenal sebagai dermopati diabetik.

7. Masalah reproduksi
Selama kehamilan, ada perubahan hormon yang menyebabkan diabetes gestasional, yang pada gilirannya meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.

Gejala-gejalanya termasuk infeksi vagina dan kandung kemih. Wanita hamil harus berhati-hati terhadap dua jenis tekanan darah tinggi, preeklampsia atau eklampsia. Namun, setelah melahirkan, kadar gula darah kembali normal.

8. Masalah pencernaan
Diabetes menyebabkan gastroparesis, gangguan yang terjadi ketika perut membutuhkan waktu lama untuk mengosongkan makanan. Ini menyebabkan gejala seperti muntah, mual, dan perasaan kenyang.