Kamis, 11 Juli 2019 18:13

Keluarga Nurdin Abdullah yang akan Laporkan Jumras

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengungkapkan, keluarganya yang akan melaporkan mantan Kepala Biro Pembangunan Sulsel Jumras.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengungkapkan, keluarganya yang akan melaporkan mantan Kepala Biro Pembangunan Sulsel Jumras.

Hal itu dilakukan, sebab keluarga Nurdin merasa dirugikan atas pengakuan Jumras pada sidang Pansus Hak Angket DPRD Sulsel, beberapa hari lalu.

Nurdin sebelumnya sudah mewanti-wanti Jumras, untuk segera meminta maaf. Jika tidak, maka dia akan melaporkan Jumras ke kepolisian.

"Tunggu saja. Jadi kalau saya sih, tidak masalah. Keluarga besar saya yang komplain. Dan tentu ini harus diselesaikan," kata Nurdin di rumah jabatannya, Kamis (11/7/2019).

Nurdin menegaskan, apa yang dikatakan Jumras dalam sidang itu tidak benar. Termasuk pengakuan Jumras, soal adanya bantuan dana dari dua pengusaha, untuk memenangkan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman di Pilgub Sulsel 2018.

"Dan saya sudah menyatakan, bahwa itu sebenarnya tidak benar ya. Makanya biarlah, keluarga yang akan melaporkan. Bukan saya," pungkasnya.

Dalam sidang kemarin, Jumras sebagai terperiksa, menyebut ada balas jasa dua orang pengusaja untuk memuluskan tender proyek, sebagai "balas jasa" yang sudah membantu dalam pemenangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman pada Pilgub Sulsel 2018 lalu.

"Saya ingin sampaikan, lillahitaala kalau ada sumbangan pengusaha kepada saya. Apalagi namanya rekanan. Bagi-bagi di Pilgub, gak ada sama sekali. Bohong itu, bohong besar," ujar Nurdin, kemarin.

Karena merasa apa yang disampaikan Jumras itu bohong, Nurdin mendesak Jumras untuk segera meminta maaf.

"Dan saya akan penjarakan dia kalau dia tidak hentikan itu. Saya minta 1x24 dia tidak minta maaf kepada saya, saya akan laporkan," tegas Nurdin.