Minggu, 23 Juni 2019 15:26

Karena Penggunaan Smartphone, Tanduk Bisa Tumbuh di Bawah Tengkorak

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
David Shahar and Mark G. L. Sayers
David Shahar and Mark G. L. Sayers

Sebuah penelitian baru menemukan bahwa millenial mulai menumbuhkan tanduk di tengkorak mereka, karena penggunaan smartphone.

RAKYATKU.COM - Sebuah penelitian baru menemukan bahwa millenial mulai menumbuhkan tanduk di tengkorak mereka, karena penggunaan smartphone.

Tapi, tidak seperti tanduk iblis, yang satu ini tumbuh di pangkal tengkorak. 

Ini adalah kondisi yang dikenal sebagai enlarged external occipital protuberance (EEOP). Di masa lalu, ini lebih seing terjadi pada mereka yang lebih tua.

Tapi penelitian baru ini menemukan bahwa EEOP tampaknya terjadi pada mereka yang berusia 18-30 tahun.

Untungnya tidak ada yang menyeramkan tentang tanduk-tanduk ini, dan tampaknya merupakan respons evolusioner terhadap kehidupan modern kita, di mana kita menghabiskan banyak waktu menatap ponsel kita, menyebabkan ketegangan pada leher.

"Pertumbuhan tanduk-tanduk ini adalah cara kerangka menghadapi ketegangan," kata para peneliti.

"Kami berhipotesis EEOP dapat dikaitkan dengan postur menyimpang yang berkelanjutan terkait dengan kemunculan dan penggunaan teknologi kontemporer genggam, seperti smartphone dan tablet."

Meskipun tanduk ini tidak berbahaya, para peneliti mengatakan kepada Washington Post bahwa itu adalah tanda kepala dan leher tidak dalam konfigurasi yang tepat.