Minggu, 23 Juni 2019 04:32

Suaminya Sudah Meninggal, Wanita Ini Mau Ambil Spermanya untuk Buat Anak Kedua

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
FOTO: AAP
FOTO: AAP

Seorang dokter asal Inggris di Australia dapat menggunakan sperma suaminya yang telah meninggal untuk melahirkan anak kedua.

RAKYATKU.COM - Seorang dokter asal Inggris di Australia dapat menggunakan sperma suaminya yang telah meninggal untuk melahirkan anak kedua.

Jennifer Gaffney memiliki sperma suaminya, Daniel yang diekstraksi sehari setelah dia ditemukan meninggal akibat serangan jantung kurang dari setahun yang lalu, dikutip dari Mirror, Minggu (23/6/2019).

Janda 32 tahun itu diberitahu bahwa suaminya yang berusia 38 tahun meninggal dunia beberapa jam setelah perjanjian dengan seorang spesialis kesuburan.

Setelah kematiannya yang mendadak, ibu yang berduka itu masih ingin memberikan saudara kandung untuk Nate, putra mereka yang berusia dua tahun. Tapi menunggu putusan pengadilan Australia, apakah akan mengizinkannya menggunakan sperma yang diambil dari tubuh suaminya atau tidak.

Suaminya yang merupakan ahli dermatologi meninggal dalam perjalanan kerja ke Pantai Sunshine pada 6 November tahun lalu.

Dia dan istrinya -yang telah bersama selama lebih dari 12 tahun- tinggal di Brisbane tetapi keduanya lahir di Inggris dan pindah ke Australia sekitar lima tahun yang lalu.

Setelah dia mengetahui tentang kematian suaminya, Gaffney mengirim sms spesialis kesuburannya dan dengan persetujuan lisan dari petugas koroner, jaringan testis dikeluarkan dari tubuhnya dan diawetkan.

Didukung oleh kedua ibu mereka, dia pergi ke Mahkamah Agung di Brisbane untuk izin menggunakan sperma untuk memiliki bayi lagi.