RAKYATKU.COM,BULUKUMBA - Sebanyak 76 ASN di Bulukumba tidak hadir pada hari pertama kerja pasca libur Lebaran, Senin (10/6/2019).
Itu temuan tim pemantau kehadiran ASN Pemkab Bulukumba. Dari jumlah tersebut, ada 30 orang di antaranya tidak hadir tanpa keterangan.
Jumlah pegawai sebanyak 2.683, tidak termasuk guru karena sekolah masih libur. ASN yang hadir pada hari pertama masuk kerja Senin (10/6/2019) sebanyak 2.528 atau 97,2 persen.
Jumlah ASN yang tak masuk kantor tanpa keterangan lebih rendah dibandingkan tahun 2018 yang mencapai 86 orang.
Selanjutnya ASN yang tak masuk kerja karena izin dua orang dan sakit 26 orang. Selain itu, ASN yang tak berkantor karena cuti sebanyak 18 orang. Mereka cuti karena bersalin dan cuti menikah.
Sedangkan ASN yang mengikuti tugas belajar sebanyak 15 orang dan melaksanakan tugas dinas luar sebanyak 63 orang.
“Total tidak masuk 76 orang itu berdasar laporan hasil pemantauan hari pertama kerja dari semua OPD, kecamatan, dan kelurahan,” kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Andi Ade Ariadi, Senin (10/6/2019).
Dikatakannya, bagi ASN yang tidak hadir tanpa keterangan akan diproses yang diawali dengan meminta keterangan yang bersangkutan dalam waktu dekat ini.
"Laporan pemantauan ini juga akan diteruskan ke Kemenpan-RB di Jakarta," tambah Ade Ariadi.
Pihaknya menurunkan enam tim untuk memantau PNS di 10 kecamatan dan OPD.
Sebelumnya Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali mewanti-wanti agar para ASN untuk masuk kantor pada hari pertama masuk kerja.
