Jumat, 31 Mei 2019 20:34

Jokowi Terima Banyak Masukan dari Sintong Pandjaitan

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sintong Panjaitan bersama Jokowi dalam sebuah kesempatan.
Sintong Panjaitan bersama Jokowi dalam sebuah kesempatan.

Tujuh purnawirawan jenderal bertemu Presiden Joko Widodo, Jumat (31/5/2019). Mereka memberi banyak masukan kepada mantan wali kota Solo itu.

RAKYATKU.COM - Tujuh purnawirawan jenderal bertemu Presiden Joko Widodo, Jumat (31/5/2019). Mereka memberi banyak masukan kepada mantan wali kota Solo itu.

Hal itu disampaikan Menko Polhukam Wiranto. Dia mengatakan masukan yang diberikan para purnawirawan TNI terkait kondisi terkini di Indonesia. 

Purnawirawan TNI yang bertemu Jokowi antara lain Sintong Pandjaitan, Wijoyo Suyono, Wismoyo Arismunandar, Djoko Suyanto, hingga Rais Abin yang kini sudah berusia 93 tahun.

Sintong Hamonangan Panjaitan yang memiliki pangkat terakhir letnan jenderal kini berusia 78 tahun. Lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963 itu pernah menjadi penasihat militer Presiden BJ Habibie.

Dia juga pernah menjabat Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan, Pangdam IX/Udayana, dan Danjen Kopassus.

Sintong dicopot dari jabatannya sebagai pangdam akibat insiden Dili di pemakaman Santa Cruz, 11 November 1991.

Wiranto mengatakan, dalam pertemuan tersebut para purnawirawan banyak memberikan masukan kepada Jokowi. Terutama terkait kondisi Indonesia belakangan ini. 

"Tentu banyak masukan-masukan yang telah diberikan oleh para purnawirawan. Punya masa lalu, apalagi Pak Rais Abin ya, itu kan usia sudah 93, sudah mengalami berbagai rezim pemerintahan saya kira, masukannya pasti positif," katanya seperti dikutip dari Detikcom.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan pemerintah ingin membangun sebuah komunikasi yang baik dengan para purnawirawan tersebut. 

Apalagi dengan adanya beberapa purnawirawan yang dinilai berbeda pandangan dengan pemerintah pasca-Pemilu 2019.