RAKYATKU.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto angkat bicara terkait sikap Capres Prabowo Subianto soal aksi 22 Mei lalu.
Wiranto mengaku menghormati Prabowo yang sudah mengajak para pendukungnya untuk menghindari segala kekerasan, taat hukum, dan menghentikan aksi damai untuk sementara waktu.
"Kalau itu dilaksanakan, saya hormat betul kepada beliau," kata Wiranto.
Menurutnya, ajakan Prabowo itu seiring dengan anjuran Presiden Joko Widodo yang ingin membangun kerukunan, kebersamaan dan kehidupan bangsa Indonesia.
"Pak SBY juga memberikan apresiasi itu," beber mantan Panglima ABRI era Presiden Soeharto itu, seperti dikutip CNNIndonesia, Jumat (24/5/2019).
Wiranto berharap para pendukung Prabowo mematuhi instruksi pemimpinnya itu. Dengan demikian akan tercipta suasana yang damai dan tenang, terutama selama bulan Ramadan ini.
Selain itu, Wiranto menyebut Prabowo Subianto adalah orang yang paling bertanggung jawab terhadap para pendukungnya, jika mereka ingin menggelar aksi hingga berujung kerusuhan seperti pada 22 Mei lalu.
"Kita lihat nanti kalau seandainya masih ada niatan dari para pendukungnya, pengikutnya, untuk melakukan aksi-aksi yang anarkis, seperti yang terjadi kemarin itu, yang paling bertanggung jawab untuk menghentikan itu hanya sang pemimpin, Pak Prabowo sendiri," ujar Wiranto.
