Senin, 13 Mei 2019 13:53

Nyaris Roboh, Rumah Zakat Bangun Rumah Tiga Nenek di Gowa

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Daeng Talla (tengah) bersama dua anaknya.
Daeng Talla (tengah) bersama dua anaknya.

Sebuah rumah terlihat reyot di Parang Ma'lengu', Desa Panakukang, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR  – Sebuah rumah terlihat reyot di Parang Ma'lengu', Desa Panakukang, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Di rumah itu, tinggal Daeng Talla (90) bersama dua orang anak perempuannya yang juga sudah lanjut usia, Daeng Tarring (70) dan Daeng Asif (60). Atap dan dinding yang sudah bocor, membuat kondisi rumah sangat memprihatinkan. 

Melihat kondisi ini, Penanggungjawab MTT Rumah Zakat Kaharuddin Hatta, mengaku prihatin. Dia tak mampu membayangkan di usia senja, tiga orang nenek ini harus tinggal di rumah yang hampir roboh.

“Selain Nenek Talla, masih ada Daeng Tarring (70) dan Daeng Asif (60). Kedua anak Daeng Talla ini pun sudah tak bekerja. Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari saja, mereka dapatkan dari pemberian warga sekitar.  Terlebih untuk merenovasi rumah, tentu ketiganya tidak memiliki kemampuan untuk itu,” terang pria yang akrab disapa Kahar ini, Senin (13/5/2019).

Setelah meninjau langsung rumah Daeng Talla, Kahar menuturkan, atap dan dinding rumah sudah banyak terdapat lubang, sedangkan kondisi lantai sudah tak layak. Saat hujan, air merembes hampir di semua ruangan. Belum lagi dapur dan kamar tidur juga sudah tak layak pakai. Rumah Nenek Talla nyaris roboh jika tak segera direnovasi.

Oleh karena itu, Kahar melalui Sharing Happines mengajak seluruh elemen masyarakat, untuk ikut berdonasi membangunkan rumah untuk Nenek Talla dan kedua anaknya. 

“Sejak sekitar dua bulan lalu, Rumah Zakat melakukan penggalangan dana melalui Sharing Happiness untuk bantu pembangunan rumah Daeng Talla.  Berkat donasi yang terkumpul Alhamdulillah bisa perlahan membangun rumah Nenek Talla,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, donasi untuk Pembangunan Rumah Nenek Talla sudah mencapai Rp12.162.489, donasi masih terus terbuka hingga 17 hari ke depan. Kahar menargetkan Rp30.000.000 agar bisa merenovasi total rumah tersebut. 

Berkat donasi masyarakat, kini Rumah Zakat sudah memulai pembangunan dinding dan lantai Nenek Talla. Hanya saja, donasi yang terkumpul belum cukup untuk membelikan seng dan keperluan di dalam rumah, seperti kasur, meja, dll. 

“Hari ini Relawan Rumah Zakat bersama warga bergotong royong untuk membantu membangun rumah Nenek Talla,” tutupnya.