RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dalam waktu sepekan di awal Ramadan, permintaan bahan baku untuk industri perikanan di Makassar berkurang. Hal itu dialami Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) Unit Makassar.
"Selama sepekan ini, hasil tangkapan nelayan kebanyakan ikan tuna dan cakalang, namun volume lebih sedikit dibanding bulan diluar ramadhan," ujar Kepala Unit Perum Perindo Makassar, Indar Wijaya, Sabtu (11/5/2019).
Dan selama Ramadan ini, kata dia, permintaan bahan baku yang menjadi kendala nelayan. "Hal ini pun jelas berdampak pada harga yang mengakibatkan terus anjlok," jelas dia.
Indar pun menuturkan, informasi dari rekannya, jika beberapa kontainer ikan jenis cakalang dan tuna diimpor dari luar.
"Sehingga harga ikan nelayan menurun karena kalah bersaing dengan harga ikan yang di impor," kata dia.
Dirinya pun berharap, impor ikan khusus cakalang dan tuna agar segera ditutup, karena ini pun akan berdampak pula bagi para nelayan di Sulsel.
"Harapan kami semoga kedepanya harga untuk industri perikanan tetap stabil dan ikan nelayan terus diserap dalam jumlah banyak," kata dia.
