RAKYATKU.COM - Putra pertama Pangeran Harry dan Meghan Markle atau Duke and Duchess of Sussex telah lahir, Senin (6/5/2019).
Pasca kelahiran anak laki-laki yang diberi nama Archie Harrison Mountbatten-Windsor itu, Meghan diketahui telah mencari pengasuh asal Amerika Serikat.
Menurut kabar beredar, ia telah mencari pengasuh sejak sang bayi masih di dalam kandungan.
Pangeran Harry dan Meghan Markle diketahui telah menolak tradisi kerajaan dengan mempekerjakan pengasuh dari Norland dan bahkan bisa menggunakan bantuan pria untuk bayi mereka yang baru lahir.
Pada April 2018 lalu Meghan telah meminta bantuan staf di agen untuk menemukan kandidat yang cocok untuk mengasuh Archie selama tiga bulan ke depan.
Sebuah sumber mengatakan pasangan kerajaan itu memiliki ide yang jelas tentang bagaimana mereka akan membesarkan anak mereka.
“Meghan dengan jelas memberi tahu perekrut bahwa dia lebih menyukai orang AS daripada orang Inggris dan ingin mereka merasa menjadi bagian dari keluarga daripada anggota staf yang berseragam,” kata seorang sumber dikutip Daily Mail, Kamis (9/5/2019).
Dia melanjutkan eks aktris itu tidak pernah menyembunyikan fakta dia sangat bangga dengan tanah kelahirannya, AS. “Itu penting baginya. Dia tidak pernah menyembunyikan fakta bahwa dia sangat bangga dengan asalnya di AS,” kata dia.
Sumber itu menjelaskan baik Meghan dan Harry kemungkinan akan mempekerjakan pengasuh pria. Keduanya akan memberikan gaji cukup fantastis.
“Pekerja akan mendapat penghasilan hingga 70 ribu poundsterling (setara Rp1,3 miliar) per tahun, tergantung dari pengalamannya,” kata dia.
Calon pengasuh itu nantinya akan diwawancarai pasangan kerajaan. Bila lolos, sang pengasuh akan tinggal di Frogmore Cottage yang baru saja direnovasi di halaman Kastil Windsor, serta mendapatkan sebuah mobil.
