RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PT Semen Tonasa menyediakan sekitar ribuan tiket gratis untuk mudik. Kegiatan ini merupakan bagian dari CSR perusahaan induk PT Semen Indonesia dan program Mudik Gratis Bareng BUMN 2019.
Tonasa mendapat jatah memberangkatkan sekitar 1845 warga yang ingin pulang kampung menggunakan kapal. Kepala Biro Humas PT Semen Tonasa, Said Chalik mengatakan, jumlah kuota itu akan terbagi ke sejumlah rute.
"Rute mudik gratis yang disediakan perusahaan tahun ini akan memberangkatkan calon penumpang dari Makassar ke Surabaya, Bima, Balikpapan, Selayar, dan Maumere," kata dia pada konferensi pers di Kantor Perwakilan PT Semen Tonasa, Jl Chairil Anwar no 1, Rabu (8/5/2019).
Untuk rute Makassar-Surabaya ada 242 tiket yang bakal disiapkan. Rute Makassar-Bima 707 tiket, Makassar-Balikpapan 100 tiket, Makassar-Selayar 300 tiket dan Makassar-Maumere 500 tiket.
Said menambahkan, program ini akan menyasar pemudik dari kalangan tukang dan buruh, serta masyarakat yang kurang mampu. “Kementerian BUMN ingin memastikan bahwa BUMN hadir untuk pelayanan masyarakat di hari besar keagamaan. Mudik bisa berjalan lancar, pemudik pun mendapat kenyamanan berkat sinergi BUMN," jelas dia.
Untuk mendaftar program ini, ada dua jalur yang bisa ditempuh calon pemudik. Pertama, calon pemudik bisa mendatangi langsung kantor perwakilan PT Semen Tonasa dan melakukan pendaftaran dengan mengisi formulir yang disediakan.
"Kedua, calon pemudik bisa mengakses situs sementonasa.co.id lalu memilik menu Mudi Gratis," tambahnya.
Meski demikian, masing-masing rute pemberangkatan memiliki batas waktu tersendiri. Jadwal keberangkatan program mudik gratis yaitu, 27 Mei jurusan Makassar-Surabaya, Makassar-Bima 30 Mei, Makassar-Balikpapan 28 Mei, Makassar-Maumere 28 Mei 2019.
"Untuk sementara, rute ke Selayar kita masih akan menyesuaikan," kata Said.
Secara keseluruhan, program ini bersinergi dengan sekitar 130 BUMN.
Sasaran dari kegiatan mudik gratis BUMN tahun ini adalah pengalihan sepeda motor ke bus dan kereta api. Sehingga resiko laka lantas dijalan dapat diminimalisir dan juga untuk menekan kepadatan serta membantu masyarakat untuk kegiatan mudik yang lebih aman.
