RAKYATKU.COM - Puluhan orang dilaporkan tewas dan ratusan lainnya terluka dalam ledakan di tiga gereja dan hotel di Sri Lanka.
BBC melaporkan bahwa tiga gereja yang menjadi sasaran terletak di Kochchikade, Negombo dan Batticaloa. Hotel Shangri La, Cinnamon Grand dan Kingsbury, semuanya di Colombo, juga terkena dampaknya.
Ledakan terjadi ketika umat Kristen berkumpul di gereja untuk memperingati Minggu Paskah.
Media Sri Lanka melaporkan bahwa turis asing mungkin termasuk di antara korban. Polisi mengatakan kepada Agence-France Presse (AFP) bahwa setidaknya sembilan orang telah tewas.
Namun Reuters melaporkan bahwa lebih dari 50 orang tewas di Negombo saja. Sementara sumber di rumah sakit Batticaloa mengatakan setidaknya 27 orang meninggal di sana.
Seorang pejabat hotel di Cinnamon Grand, dekat kediaman resmi perdana menteri, mengatakan kepada AFP bahwa ledakan di sana menewaskan sedikitnya satu orang.
Presiden Maithripala Sirisena telah mengeluarkan pernyataan yang menyerukan agar orang-orang tetap tenang dan mendukung pihak berwenang dalam penyelidikan mereka.
Di Twitter, Menteri Keuangan Mangala Samaraweera mengatakan bahwa serangan itu tampaknya merupakan "upaya terkoordinasi dengan baik untuk menciptakan pembunuhan, kekacauan dan anarki".
Belum ada yang mengatakan bertanggung jawab atas serangan itu.