Minggu, 14 April 2019 18:28

"Apa Kalian Bikin Ha?" Pergoki Bersetubuh, Istri Tusukkan Gunting ke Selingkuhan Suami

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Malam Minggu, 13 April 2019. Di keremangan cahaya, FAB membaringkan selingkuhannya YA (41) yang juga tetangganya, di kebun belakang  SMA 2 Kefamenanu, Kelurahan Tubuhue, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kab

RAKYATKU.COM, NTT - Malam Minggu, 13 April 2019. Di keremangan cahaya, FAB membaringkan selingkuhannya YA (41) yang juga tetangganya, di kebun belakang  SMA 2 Kefamenanu, Kelurahan Tubuhue, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT).

Di bawah cahaya bulan, keduanya kemudian bergumul. Namun, suara-suara desahan kenikmatan keduanya, sayup-sayup sampai ke gendang telinga, VML (29), istri FAB, yang saat itu tengah menggunting sesuatu.

Dia lalu mendatangi sumber suara. Semakin dekat ke kebun, suara desahan itu semakin kuat.

VML mengenggam erat gunting di tangannya. Dalam suasana yang temaram itu, dia melihat dua insan berlainan jenis sedang bergulat.

Astaga!. VML menutup mulutnya dengan tangan. Dia mengenali pria itu. Ya, itu adalah suaminya, FAB.

"Apa kalian bikin ha!??" teriaknya.

Melihat istrinya datang, FAB langsung menyambar bajunya dan melarikan diri. Sementara YA, tidak sempat lolos. VML menjambak rambutnya lalu memukul wanita tetangganya itu.

Usai itu, VML menhujamkan gunting itu ke kepala YA. Wanita itu langsung terjatuh.

Warga yang mendengar keributan itu kemudian mendatangi lokasi, dan melerai keduanya.

Warga pun akhirnya melaporkan kejadian itu ke polisi. YA lalu dibawa ke rumah sakit untuk diberi perawatan medis. Sedangkan VML diamankan polisi.

Kasat Reskrim Polres TTU Iptu Ricky Dale sebagaimana dilansir dari Kompas, mengatakan, kejadian berlangsung sekitar pukul 19.00 Wita pada Sabtu malam.

Ricky bilang, pemeriksaan terhadap pelapor atau korban YA, belum dapat dilakukan. Pasalnya, yang bersangkutan masih merasakan pusing.

"Sedangkan saksi yang menyaksikan kejadian tersebut secara langsung FAB, belum dapat diambil keterangannya karena melarikan diri setelah kejadian tersebut," pungkasnya.