Kamis, 11 April 2019 16:54

Surat Suara Tercoblos 01 di Malaysia, Ini Kata Jokowi

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Capres petahana Joko Widodo. Ist
Capres petahana Joko Widodo. Ist

Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait penemuan suara tercoblos mayoritas 01 di Selangor, Malaysia.

RAKYATKU.COM - Capres petahana Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait penemuan suara tercoblos 01 di Selangor, Malaysia.

Jokowi mengaku, jika kejadian tersebut benar adanya, ia meminta untuk dilaporkan ke Bawaslu guna diproses.

"Ya dicek sajalah, kalau itu benar dan itu merupakan pelanggaran laporkan saja ke Bawaslu. Mekanismenya jelas kok, nggak usah diangkat isu-isu yang nggak jelas," kata Jokowi, Kamis (11/4/2019).

Temuan surat suara tercoblos sebelumnya dibenarkan Ketua Panwaslu Kuala Lumpur Yazza Azzahra. 

Yazza mengatakan, sudah melaporkan temuan surat suara tercoblos di Selangor ke Bawaslu pusat. 

Surat suara itu dibungkus dalam kantong-kantong plastik berwarna hitam yang diletakkan di ruko di Bangi, Selangor. Dari pengecekan awal, ditemukan juga ada surat suara pileg yang sudah tercoblos.

"Jadi berdasarkan sampel yang kita ambil, terdapat beberapa surat suara yang sudah dicoblos. Semuanya mayoritas mencoblos 01 dan juga ada di pileg untuk NasDem. Ini sudah kami sampaikan ke Bawaslu," ungkap Yazza, dikutip Detikcom.

Sementara itu, Bawaslu bakal merekomendasikan ditundanya pemungutan suara atau pencoblosan Pemilu Serentak 2019 di seluruh Malaysia. 

"Kita sudah membuat rekomendasi soal kinerja PPLN yang diragukan. Kami akan meminta KPU menghentikan pemungutan suara di seluruh Malaysia," ungkap anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar.

Fritz menduga panitia pemilihan luar negeri (PPLN) tidak melaksanakan tugas sesuai aturan sehingga muncul temuan surat suara tercoblos di Selangor. Tapi Bawaslu tetap menunggu penetapan KPU terkait temuan surat suara tercoblos.