RAKYATKU.COM - Bangkai kapal kargo abad ke-5 telah menjadi kapal karam kuno pertama di Yunani yang dibuka untuk umum. Itu terletak di dekat pulau Alonissos, Yunani.
Bangkai kapal Peristera perkiraan penuh dengan 4.000 vas berisi anggur, ketika tenggelam. Ini masih menyimpan misteri karena hanya sebagian kecil dari bagiannya yang telah digali.
Ribuan vas kuno (sebagian besar masih utuh) terbaring di dasar laut. Ikan, spons, dan makhluk laut lainnya telah menjadikan itu sebagai rumah mereka, sehingga menambah warna dan kehidupan di situs tersebut.
Situs ini bisa dikunjungi oleh penyelam, sementara non-penyelam akan dapat melihatnya melalui realitas virtual di pusat-pusat informasi di darat.
“Ini sangat mengesankan. Bahkan saya, yang telah bekerja selama bertahun-tahun dalam arkeologi bawah laut, pertama kali saya menyelam di bangkai kapal ini, saya benar-benar terkesan," kata Dimitris Kourkoumelis, arkeolog terkemuka yang mempersiapkan kapal itu dibuka.
Sebelumnya situs dan warisan bawah laut Yunani hanya dapat diakses oleh beberapa orang saja, terutama arkeolog. Scuba diving juga dilarang di beberapa lokasi tertentu hingga 2005.
Itu dilarang karena kekhawatiran bahwa penyelam mungkin menjarah barang antik yang tak terhitung jumlahnya, yang masih tersebar di dasar laut negara itu.
Penyebab karam
Sampai saat ini, para ahli belum menentukan bagaimana atau mengapa kkapal Perister tenggelam, atau harta apa yang mungkin ada dibawanya.
Ada indikasi kebakaran terjadi di atas kapal, tetapi tidak jelas apakah itu berkontribusi terhadap tenggelamnya.
"Apakah itu tindakan pembajakan? Apakah kelebihan beban? Pertanyaan-pertanyaan ini tetap tidak terjawab," kata Elpida Hadjidaki, arkeolog pertama yang menggali situs tersebut.