RAKYATKU.COM, GOWA - Setelah beberapa hari mendekam di penjara, Wahyu Jayadi mengungkapkan kondisi sang istri.
Wahyu mengaku istrinya masih trauma berat saat tahu ia merupakan tersangka kasus pembunuhan Sitti Zulaiha. "Dia masih trauma," kata Wahyu saat ditemui di Polres Gowa, Selasa (2/4/2019).
Istri Wahyu memang sudah meninggalkan rumah mereka di Perumahan Sabrina Regency, Gowa, sejak Jumat (22/3/2019), atau tepat di hari penemuan jadas Zulaiha.
Dia sempat kembali ke rumah pada sore harinya, lalu pergi lagi dengan membawa anak dan pakaiannya.
Rupanya, istri Wahyu pindah ke rumah orangtuanya. "Mereka ke rumah orang tuanya," ujar tetangga yang enggan disebutkan namanya.
Sejak itu, istri Wahyu tidak pernah kembali ke rumah. Bahkan, ia tidak pernah menjenguk suaminya di Polres Gowa.
Berbeda dengan istri Wahyu, jauh hari sebelumnya beberapa keluarga dari Wahyu sempat datang menjenguk dosen bergelar doktor itu di Polres Gowa.
Keluarga Wahyu datang di Mapolres Gowa pada Rabu (27/3/2019) sekitar pukul 10.00 Wita. Mereka datang berjumlah tiga orang yang terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki.
Diketahui, Wahyu Jayadi adalah seorang dosen di UNM Makassar yang juga menjabat Kepala UPT KKN UNM, sebelum jadi tersangka pembunuhan Zulaiha.
Kini Wahyu mendekam di sel tahanan Polres Gowa. Jabatannya pun dicopot, setelah polisi ditetapkan sebagai tersangka.