RAKYATKU.COM - Badai dahsyat melanda Nepal selatan pada Minggu malam, menewaskan sedikitnya 28 orang dan melukai ratusan lainnya.
Banyak dari mereka yang tewas sedang tertidur di gubuk mereka ketika angin kencang bertiup, menerbangkan puing-puing ke udara.
Badai juga menghancurkan rumah-rumah, serta menumbangkan pepohonan.
Polisi mengatakan, Distrik Bara, dekat perbatasan India, menderita kerusakan dan korban terbanyak.
Tentara Nepal dan polisi nasional telah dikerahkan ke Bara dan distrik Parsa yang berdekatan, untuk melakukan penyelamatan.
Namun pohon-pohon yang tumbang telah memblokir jalan masuk utama, sehingga menghalangi upaya penyelamatan.
"Mayat tersebar di mana-mana," kata Hem Bahadur Shah, wakil kepala polisi.
Rumah sakit di distrik itu dipenuhi pasien, dan menghadapi kekurangan darah akut.
Badai petir di luar musim hujan biasa terjadi di Nepal, tapi tidak pernah ada yang begitu mematikan.
