RAKYATKU.COM - Pasangan capres-cawapres seolah-olah pamer massa hari ini, Minggu (31/3/2019). Massa dua kubu tumpah ruah ke lokasi acara.
Di Lapangan Karebosi, Makassar, kampanye capres nomor urut 01, Joko Widodo disebut-sebut dihadiri sekitar 200 ribu orang. Massa setiap di depan panggung walau hujan mengguyur Kota Makassar.
Usai berkampanye di Lapangan Karebosi, Joko Widodo berlanjut menyapa pendukungnya di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa.
Pada bagian lain, pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pecah di Palembang, Sumatera Selatan. Puluhan ribu orang ikut jalan sehat Ukhuwah 02. Mereka memenuhi jalan dan finis di Benteng Kuto Besak, samping Jembatan Ampera.
Jalan Jenderal Sudirman Palembang yang menjadi rute jalan sehat yang start dan finisnya di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang tampak memutih dipadati massa pendukung Prabowo-Sandi yang mayoritas berpakaian berwarna putih.
Kegiatan jalan sehat yang diwarnai turun hujan tidak membuat massa membubarkan diri bahkan semakin semangat di bawah cuaca dingin mengikuti kegiatan tersebut hingga seluruh rangkaian acara selesai.
Kegiatan jalan sehat Ukhuwah 02 itu berlangsung dengan tertib, aman, lancar dan damai meskipun dihadiri massa yang sangat banyak.
Setelah kegiatan jalan sehat ukhuwah memenangkan capres/cawapres 02, massa pendukung dan tim pemenangan Prabowo-Sandi di Palembang, Minggu siang akan menggelar deklarasi alumni perguruan tinggi se-Sumsel untuk 02.
Ketua Panitia Deklarasi Yuswar Kaliwarang mengatakan ribuan alumni perguruan tinggi dari 17 kabupaten dan kota dalam wilayah Sumsel akan berkumpul dan melakukan deklarasi mendukung pasangan Prabowo-Sandi menjadi presiden dan wapres periode 2019-2024.
"Ribuan alumni perguruan tinggi swasta dan negeri di Sumsel melaksanakan deklarasi sebagai wujud kebulatan tekad untuk memenangkan Prabowo- Sandi," ujarnya seperti dikutip dari RMOL Sulsel.
Deklarasi alumni perguruan tinggi tersebut disemarakkan dengan acara bincang-bincang dengan tema Menuju Indonesia Adil Makmur bersama Dr Rizal Ramli, Munarman, Lieus Sungkharisma, dan Habib Mahdi.
Palembang mengantar perubahan pic.twitter.com/7ow6QBhuZu
— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) 31 Maret 2019
