RAKYATKU.COM, LUWU TIMUR - Matano Clean Up 2019 menjadi sebuah gerakan untuk mewujudkan Danau Matano yang bersih dan indah. Kegiatan yang digalakkan pecinta lingkungan bersama Sorowako Diving Club ini merupakan langkah awal menyelamatkan lingkungan Sorowako, khususnya Danau Matano.
"Danau Matano merupakan salah satu danau yang masuk dalam prioritas nasional setelah beberapa waktu lalu pemerintah daerah telah menandatangani nota kesepahaman bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia pada rapat koordinasi penyelamatan danau prioritas nasional 2019," ujar Asisten Pemerintahan Kabupaten Luwu Timur, Dohri Ashari, Sabtu (30/3/2019).
Upaya menumbuhkan kesadaran dan Kepedulian terhadap lingkungan, kata Dohri, memang bukan perkara yang mudah. Namun jika diawali dengan komitmen dan langkah bersama, kata dia, tentu bukan hal yang tak mungkin.
"Pemerintah daerah mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi atas terselanggaranya kegiatan ini. Tentu hal ini sangat sejalan dengan program Pemerintah daerah terhadap penanganan lingkungan hidup, khususnya upaya penyelamatan Danau Matano," jelas dia.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk talkshow ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Luwu Timur Amran Syam, sejumlah manageman PT Vale Indonesia, serta menghadirkan narasumber Annisa Malati dari Pecinta lingkungan nasional dan Jihadin Peruge selaku pemerhati Danau Matano.
