RAKYATKU.COM - Bintang seni bela diri campuran, Conor McGregor sedang diselidiki di negara asalnya, Irlandia, atas tuduhan kekerasan seksual.
Berdasarkan laporan New York Times, ada empat sumber yang tidak disebutkan namanya muncul sehari setelah McGregor memutuskan untuk pensiun.
McGregor saat ini belum didakwa dengan kejahatan dan fakta bahwa investigasi sedang berlangsung tidak menyiratkan jika McGregor bersalah.
Dikutip dari Asia One, Rabu (27/3/2019), McGregor telah diinterogasi oleh otoritas penegak hukum pada Januari lalu. Setelah seorang wanita menuduhnya melakukan pelecehan seksual pada bulan Desember.
Seorang juru bicara dinas kepolisian Irlandia tidak akan mengkonfirmasi ke surat kabar bahwa McGregor adalah tersangka dalam dugaan penyerangan tersebut.
Wanita yang membuat tuduhan itu mengatakan itu terjadi di Beacon Hotel, tempat McGregor menjadi tamu sesekali, menurut Times.
McGregor dan UFC belum mengomentari tuduhan itu. Karen J Kessler, seorang humas untuk McGregor yang berbasis di New Jersey, mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa laporan Times dan pensiunnya McGregor tidak ada hubungannya.
"Kisah ini telah beredar selama beberapa waktu dan tidak jelas mengapa itu dilaporkan sekarang," kata pernyataan itu sebagian. "Asumsi bahwa pengumuman pensiun Conor hari ini terkait dengan rumor ini benar-benar salah."
