RAKYATKU.COM, GOWA - Masyarakat mengeluhkan kondisi infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan cukup parah pada sejumlah titik di Kabupaten Gowa dan sekitarnya. Jalan yang mengalami kerusakan rata-rata merupakan tanggungjawab pemerintah provinsi dan jalan nasional.
Diketahui, di tahun 2019 ini sudah terjadi dua kali aksi unjukrasa masyarakat dan komponen mahasiswa, mereka melakukan protes atas tidak kunjung dilakukannya perbaikan jalan secara baik dan berkesinambungan. Kondisi itu membuat akses masyarakat terganggu.
Terbaru, puluhan masyarakat Kecamatan Bontonompo melakukan aksi unjuk rasa dengan membakar ban bekas di jalan poros Gowa-Takalar menuntut agar Pemprov Sulsel menghentikan kegiatan penambalan jalan Poros Gowa-Takalar dan menggantinya dengan perbaikan secara permanen, Selasa (12/3/2019) pekan lalu.
Terkait dengan aksi protes tersebut, calon anggota DPR RI Bahar Ngitung berjanji akan berupaya memperjuangkan perbaikan infrastruktur jalan di Kabupaten Gowa dan daerah lainnya di Sulawesi Selatan, kala terpilih pada Pemilu 17 April mendatang.
"Saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang mengeluhkan kerusakan jalan melalui fungsi-fungsi sebagai legislator di DPR RI, kalau rakyat nantinya memberi amanah," ungkap Obama, sapaan akrab Bahar Ngitung dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, pada Rabu (20/3/2019).
Obama menegaskan, sebagai politisi yang memiliki latarbelakang sebagai seorang pengusaha, dirinya sangat paham atas pentingnya infrastruktur jalan yang baik untuk menunjang aktivitas perekonomian masyarakat.
"Jalan memiliki fungsi vital untuk mendorong jalannya roda perekonomian menjadi lebih baik atau meningkat. Keluhan masyarakat atas jalan yang rusak sangat wajar, karena implikasinya jelas dirasakan langsung," pungkas politisi Partai Demokrat ini.
