RAKYATKU.COM - Jelajah bumi Latemmamala dalam event one day trail adventure berlangsung meriah. Event yang berlangsung Sabtu (16/3/2019) ini dihadiri lebih dari 2.000 orang rider dari berbagai daerah di Nusantara.
Jelah bumi Soppeng Seri IV 2019 start di Lapangan Gasis Watansoppeng pukul 10.00 wita. Para peserta selanjutnya memasuki rute dengan beragam tantangan termasuk sungai, tanjakan terjal, turunan curam, hutan, dan perkebunan warga serta perkampungan.
Para rider disambut tanjakan yang sulit. Antrean panjang tak terhindarkan di sungai yang membutuhkan skill memadai. Meski hanya sungai kecil, beberapa rider kesulitan mengontrol kendaraannya. Akibatnya, banyak yang jatuh bangun di sungai bersama motornya.
Ban yang masih basah setelah keluar dari sungai ditambah dengan tanjakan berbatu dan akar pohon mengakibatkan beberapa rider kembali jatuh bangun. Bahkan ada yang merelakan tunggangannya rusak akibat jatuh.
"Ini spakbor motor ku pecah, jatuh, padahal sudah mau top di tanjakan," ungkap Rico yang menggunakan trail jadul.
Jalur menantang tak cukup sampai di sini. Jalur menantang lainnya masih banyak. Memasuki waktu salat zuhur, beberapa rider berhenti sejenak dan melaksanakan ibadah salat zuhur di tengah hutan.
Lepas dari sungai dengan antrean panjang, jalur dilanjutkan menuju ke tempat wisata Lembah Cinta yang berada di Puncak Mattabulu. Sebelum sampai ke Lembah Cinta, jalur berlumpur jadi tantangan
Rider selanjutnya beristirahat sambil makan siang yang telah disiapkan panitia pelaksana di Lembah Cinta. Dengan jumlah rider yang membeludak, antrean panjang di pintu masuk Lembah Cinta pun tak terhindarkan.
Selain makan siang dan istirahat, di Lembah Cinta para rider juga mengabadikan momen di salah satu tempat rekreasi di Soppeng tersebut. Di Lembah Cinta terdapat beberapa spot foto di antaranya flying fox, sepeda gantung, dan beberapa spot lainnya.
Di Lembah Cinta seorang rider terlihat ditandu panitia. Informasi yang diperoleh rider tersebut drop setelah melewati jalur yang cukup menantang meski tak turun hujan.
"Mungkin dia terlalu paksa tenaganya. Kalau main begini santai-santai saja kerena kita kan hanya mau nikmati jalur dan alam sekitar," ungkap Raka, salah satu rider.
Lepas dari Lembah Cinta para rider dihadapkan jalur turunan yang terjal. Para rider harus antre untuk melewati jalur yang terkadang membuat ban motor slip kiri kanan. Bahkan beberapa rider sempat terjatuh karena tak mampu menguasai tunggangannya.
Setelah melewati turunan yang cukup membuat kaki dan tangan pegal, jalur bonus berupa jalan cor dengan pemandangan Kota Soppeng menyambut. Jalur selanjutnya melewati aspal dengan dengan pemandangan kebun jagung kiri dan kanan.
Keluar dari jalan aspal, para rider kembali mengikuti jalur masuk ke lembah yang juga masih kebun jagung. Di jalur ini oleh panitia pelaksana disiapkan tanjakan terjal bagi para rider yang ingin menguji skill dan ketangguhan mesin motor tunggangan.
Tanjakan dengan kemiringan kurang lebih 70 derajat ini cukup menarik perhatian para rider dan masyarakat setempat. Tanjakan berhadiah yang disiapkan menggunakan alat berat itu berada di sebelah kanan. Sementara jalur normal disiapkan di sebelah kiri.
Tanjakan berhadiah ini jadi tontonan warga. Para petani dan warga sekitar datang menyaksikan uji nyali rider. Ada yang berhasil melewati tanjakan ini dengan sekali lewat. Namun banyak yang jatuh bersama tunggangan di pertengahan atau bahkan di awal tanjakan.
Tunggangan para rider yang uji nyali di tanjakan ini banyak yang patah kapnya akibat jungkir balik tak bisa dikontrol. Para rider yang berhasil lolos selanjutnya diundi di tempat finis untuk mendapatkan hadiah dari panitia pelaksana.
Di tanjakan berhadiah ini, tim rescue dengan mobil off road disiapkan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
Lepas dari tanjakan uji nyali ini, jalur dilanjutkan dengan penurunan dan hanya beberapa menit sampai ke tempat finis di Lapangan Gasis Watansoppeng yang sebelumnya menjadi tempat start. Para rider finis pada sore hari.
"Bagi yang merasa motornya dievakuasi silakan ke samping panggung. Sudah ada motor yang dievakuasi. Bagi yang merasa belum dievakuasi motornya segera melapor ke panitia agar dilakukan evakuasi," terdengar penyampaian dari panggung kegiatan memberi penyampaian kepada rider.
Malam hari setelah para rider membersihkan diri dan mengganti pakaian dilanjutkan dengan pengundian doorprize. Hadiah utama berupa sepuluh motor Honda CRF dan 10 motor bebek diundi. Panitia juga menyiapkan hadiah hiburan lainnya.