RAKYATKU.COM --- Wanita ternyata memiliki delapan tipe orgasme yang berbeda-beda. Area stimulasinya juga berbeda-beda.
Ann Summers berkolaborasi dengan Jodie Slee, seorang terapis seks dari Sensate Therapy, mengungkapkan delapan jenis orgasme. Seperti Dilansir Dailystar melalui Viva news, berikut ini daftarnya.
1. Orgasme klitoris
Hal yang mengejutkan tentang klitoris adalah hanya sebagian kecil darinya yang terlihat. Sementara itu, bagian yang jauh lebih besar terhubung di seluruh wilayah vulva dan dapat dirangsang secara vaginal.
2. G-Spot orgasme
Bintik misterius ini ialah kumpulan sel yang ditemukan di dinding depan vagina dan dihubungkan dengan ejakulasi wanita.
3. Orgasme campuran
Menurut Jodie, kebanyakan dari kita memiliki "titik kritis" yang membawa kita dari gairah ke orgasme. Ini artinya orgasme itu bisa campuran baik berupa stimulasi puting susu atau stimulasi anal.
4. Orgasme anal
Saraf anal bergerak melalui saraf yang sama seperti yang melayani klitoris. Akibatnya rangsangan akan diambil oleh saraf panggul yang mengarah ke orgasme yang kuat.
5. A-Spot orgasme
Ini adalah kumpulan sel yang disebut Anterior Fornix, yang terletak beberapa inci di atas G-Spot. Untuk bisa mencapainya butuh penis besar. Namun Serviks dapat memblokir A-spot, yang membuatnya sulit ditemukan.
6. Orgasme puting
Sensasi dari puting bergerak ke area otak yang sama yang berasal dari vagina, klitoris, dan leher rahim. Ini berarti wanita dapat mengalami orgasme hanya dari stimulasi puting.
7. Coregasme
Jenis orgasme ini diyakini berasal dari olahraga, seperti pilates atau kegiatan yang melibatkan meremas paha bersama. Jodie percaya bahwa gesekan dari gerakan yang berulang dalam pakaian olahraga yang dikenakan juga dapat berperan.
8. Orgasme fantasi
Idenya di sini adalah Anda dapat mencapai klimaks tanpa stimulasi fisik apa pun, hanya membiarkan pikiran Anda membawa Anda semua cara untuk mencapai orgasme yang hebat.
Terlepas dari semua itu, Jodie mengatakan, bahwa orgasme adalah pengalaman yang luar biasa, menyenangkan untuk dinikmati. Sehingga penting untuk tidak disibukkan dengan mencapai jenis orgasme tertentu, karena itu dapat membuat wanita berada di bawah tekanan.