RAKYATKU.COM - Selalu banyak kisah yang muncul dalam sebuah tragedi. Warga Negara Indonesia (WNI) asal Padang, Zulfirman Syah dan anaknya Averroes ikut tertembak di Masjid Al Noor, namun berhasil selamat.
Lewat akun Facebooknya, istri Zulfirman Syah, Alta Marie menulis kisah mengharukan. Dia bersyukur kepada Allah subhanahu wata'ala sekaligus berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu suami dan anaknya.
"Pertama, saya ingin berterima kasih kepada semua orang untuk kata-kata baik mereka, perhatian, dan bantuan. Kami dengan tulus menghargai dukungan yang telah kami terima dari jauh dan luas," katanya.
"Zulfirman Syah (suami saya) melindungi anak kami selama serangan di Linwood Islamic Centre, yang menyebabkan dia menerima sebagian besar peluru dan lebih banyak luka kompleks daripada anak kami," lanjut Alta.
"Dia dalam kondisi stabil mengikuti eksplorasi ekstensif dan operasi rekonstruksi yang dia miliki sebelumnya hari ini. Sementara dia masih dalam unit perawatan intensif di panggung ini, dia akan pindah ke bangsal umum setiap kali dianggap layak (kemungkinan di hari berikutnya)," urainya.
Alta mengatakan, kondisi suaminya terus membaik. Kedatangan Dubes RI untuk Selandia Baru Tantowi Yahya ke rumah sakit memberi semangat tersendiri.
Sementara anaknya, Averroes juga telah menjalani operasi untuk mengangkat pecahan peluru yang bersarang di tubuhnya. Kondisinya juga sudah mulai pulih dan tampak ceria.
"Saya bersyukur bahwa anggota keluarga saya masih hidup. Tolong jaga orang-orang dalam pikiran dan doa-doa Anda," harap Alta.
Zulfirman Syah dan keluarganya berada di Selandia Baru sejak dua bulan lalu. Dia membawa anaknya untuk salat Jumat ketika teroris masuk dan menembak jemaah secara membabi buta.
Sebelum tertembak, Zulfirman Syah sempat berkomunikasi dengan kakak kandungnya, Yufnita Riana melalui pesan WhatsApp. Percakapan tersebut tepat sebelum Zulfirman Syah menunaikan salat Jumat.
"Dia mau pergi ke masjid untuk salat Jumat. Dia nunggu bus, katanya kepada saya," kata Yufnita Riana seperti dikutip dari TribunPadang.com, Sabtu (16/3/2019).
Ia mengatakan, dia yang paling dekat dengan adiknya, dan dialah yang sering berkomunikasi dengan adiknya. "Ia sering berkabar sama saya, kadang tanya ayah bagaimana, dan ibu bagaimana," kata Yufnita Riana sambil mengusap matanya.