RAKYATKU.COM - China memiliki rencana meluncurkan empat misi luar angkasa pada 2030. Salah satu dari misi yang akan diluncurkan ialah menempatkan robot atau lander di Mars.
China mengantisipasi peluncuran beberapa probe Mars, yang pertama dijadwalkan untuk meluncur pada 2020, dengan tujuan menempatkan lander atau pendarat di Planet Merah.
Apabila peluncuran ini berhasil, maka robot akan bergabung dengan misi yang tengah berjalan oleh NASA, yakni Curiosity dan InSight.
China mengungkapkan rencana misinya di tengah pengumuman 'pangkalan simulasi Mars' yang terletak di provinsi Qinghai. Tempat tersebut bisa didatangi oleh peserta yang dapat merasakan lingkungan Mars yang disimulasikan, termasuk 'fitur alami' yang mirip dengan yang ditemukan di Mars, seperti dikutip dari okezone.com.
Pangkalan ini terbuka untuk umum dan dimaksudkan untuk membantu mendorong gagasan perjalanan ruang angkasa dan eksplorasi di kalangan generasi muda.
Menurut pengumuman negara bagian, konstruksi di pangkalan yang disimulasikan ini dimulai musim panas lalu, di mana proyek ini memiliki anggaran sekitar USD22 juta.
Sebelumnya, China telah berhasil menempatkan robot di sisi jauh bulan. Mereka juga ingin menindaklanjutinya dengan mendaratkan robot di Planet Merah.
