RAKYATKU.COM, PASANGKAYU – Rapat pemantapan membahas perayaan hari jadi Kabupaten Pasangkayu ke-16, berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati Pasangkayu Jalan Soekarno, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat dihadiri sekitar 40 orang peserta. Rapat dipimpin langsung Bupati Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa.
Hadir dalam tersebut, Sekda Pasangkayu Firman, Asisten I Pemerintah Daerah (Pemda) Pasangkayu) Makmur, Asisten II Pemda Pasangkayu Ihsan, Kepala Dinas (Kadis) Perumahan Rakyat Pasangkayu Ahmad Sibali, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata I Nyoman Suandi, Kepala Bagian (Kabag) Humas Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pasangkayu Suri Fitria, para perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda Pasangkayu.
Agus Ambo Djiwa mengatakan, Pemilu 2019 akan dilaksanakan pada 17 April 2019, apabila waktu perayaan penyambutan hari jadi Kabupaten Pasangkayu dilakukan seperti pada tahun-tahun sebelumnya (April), dikhawatirkan pelaksanaannya tidak akan berjalan secara maksimal.
“Olehnya itu, perayaan penyambutan hari jadi Kabupaten Pasangkayu akan dimajukan waktunya menjadi bulan Maret 2019 yakni tanggal 4 hingga 10 Maret,” kata Bupati Agus.
Ia juga mengungkapkan, meskipun perayaan penyambutan hari jadi dipercepat sebulan, namun puncak acara HUT Kabupaten Pasangkayu tetap dilangsungkan pada tanggal 18 April 2019.
“Kegiatan dalam puncak HUT Pasangkayu bukan dalam bentuk upacara seperti sebelumnya, melainkan dalam bentuk sidang paripurna istimewa oleh DPRD Pasangkayu. Acara sidang paripurna tersebut merupakan permintaan khusus dari DPRD Pasangkayu, mengingat saat ini merupakan akhir dari periode (2014-2019) mereka menjabat sebagai legislator di DPRD Pasangkayu,” ungkap bupati dua periode ini.
Agus menjelaskan kalau acara napak tilas juga tidak akan dilaksanakan, sebab pada tahun politik ini situasinya sangat sensitif.
“Napak tilas tidak dilaksanakan tahun ini, dan terkait tema HUT Kabupaten Pasangkayu ke-16, saya menginginkan tema yang singkat namun dapat menggambarkan dan memperkenalkan identitas Pasangkayu itu sendiri,” jelas Agus.
I Nyoman Suandi, menyampaikan ada beberapa rangkaian acara dalam perayaan penyambutan HUT Kabupaten Pasangkayu ke-16. Seperti zikir akbar dengan target peserta sebanyak 15.000 orang, pameran pembangunan, beberapa perlombaan.
“Untuk panggung hiburan rakyat, akan menghadirkan artis Ibukota Zaskia Gotik. Kami juga telah memiliki sejumlah desain logo untuk HUT Pasangkayu ke-16, tinggal menunggu arahan dari bupati untuk desain logo yang akan disetujui,” papar Nyoman.
Terpisah, Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statistik Kabupaten Pasangkayu, Dasteri menuturkan hari jadi Kabupaten Pasangkayu kali ini mengangkat tema, Pasangkayu-ku, artinya Kabupaten Pasangkayu milik kita semua.
“Tema ini memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat. Dipilihnya tema ini tidak terlepas dari bergantinya nama dari Kabupaten Mamuju Utara (Matra) menjadi Kabupaten Pasangkayu dan Kabupaten Pasangkayu milik kita semua,” tutur Dasteri diruang kerjanya di Pasangkayu, Senin (25/2/2019).
Ia menjelaskan, Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik mengangkat sub tema hari jadi ke-16 Kabupaten Pasangkayu yakni, inovasi tiada henti menuju Pasangkayu-ku hebat.
“Dengan tema Pasangkayu-ku, dan sub tema inovasi tiada henti menuju Pasangkayu-ku hebat, diharapkan menjadi spirit baru bagi pemerintah dan masyarakat untuk membangun Kabupaten Pasangkayu menjadi hebat, dan diharapkan Kabupaten Pasangkayu bisa dimiliki semua kalangan masyarakat, sehingga masyarakat berpikir dan berinovasi tiada henti menuju Pasangkayu ku hebat,” demikian Dasteri.
