RAKYATKU.COM - Ada beberapa nutrisi spesifik yang membantu mendukung perkembangan otak anak. Untuk mengetahui apa itu, dan bagaimana dapat memasukkannya ke dalam diet mereka, berikut beberapa ulasan seperti dikutip dari Asia One, Minggu (24/2/2019).
Ikan yang berminyak
Ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 seperti DHA dan EPA adalah makanan penting untuk pertumbuhan dan fungsi otak yang sehat. Sekitar 60% otak adalah lemak, sehingga tubuh Anda menggunakan asam lemak omega-3 untuk membantu perkembangan neurologis, dan melindungi otak dari kehilangan memori dan menurunnya fungsi memori.
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya asam lemak ini mungkin memiliki ingatan yang lebih tajam dan melakukan tes keterampilan mental yang lebih baik. Salmon, trout, mackerel, herring, dan sarden adalah pilihan yang baik.
Telur
Telur dikemas dengan vitamin dan nutrisi lain yang membantu kesehatan otak. Kolin, ditemukan dalam kuning telur, adalah komponen kunci dari membran sel yang digunakan tubuh untuk membuat neurotransmitter penting untuk membawa pesan ke dan dari saraf.
Telah terbukti memainkan peran penting dalam perkembangan otak janin atau bayi. Penelitian telah menunjukkan bahwa kolin meningkatkan fungsi mental dan perkembangan memori. Telur juga merupakan sumber protein yang bagus, dan membantu menjaga anak Anda kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama.
Beri
Blueberry, bersama dengan beri lain seperti stroberi dan blackberry, mengandung anthocyanin dan flavonoid lain, yang telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Stres dan peradangan oksidatif dapat menyebabkan efek buruk pada proses neurologis. Makan makanan yang kaya akan makanan antioksidan bisa membantu memerangi penurunan mental.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan adalah tambahan yang mudah untuk makanan anak Anda, dan dapat memiliki efek positif pada kesehatan otak dan jantung. Mereka tinggi protein, asam lemak esensial, zat besi dan seng.
Mereka juga mengandung vitamin E, yang dapat meningkatkan fungsi kognisi dan mencegah kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas yang dapat menyebabkan penurunan mental. Kacang kenari, khususnya, mengandung asam lemak omega-3 yang membantu meningkatkan kesehatan otak.
Antioksidan dalam biji juga dapat membantu menjaga otak yang sehat. Biji labu mengandung magnesium (yang penting untuk pembelajaran), seng dan tembaga (yang membantu pensinyalan saraf), dan zat besi, yang kekurangannya dapat menyebabkan gangguan fungsi otak. Makan beragam kacang-kacangan dan biji-bijian berarti anak-anak Anda dapat menuai berbagai manfaat dari berbagai nutrisi yang dikandungnya.
Buah-buahan
Buah-buahan yang kaya vitamin C, seperti jeruk, bisa menjadi pilihan tepat untuk menjaga otak dan kesehatan anak Anda. Studi menunjukkan bahwa vitamin C memiliki potensi untuk melindungi terhadap penurunan mental dan mendukung kesehatan otak. Ini juga merupakan antioksidan lain yang mencegah kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, dan menjaga sel-sel otak kuat.
Sayuran
Sayuran berwarna cerah seperti tomat, wortel, labu, dan ubi adalah sumber vitamin dan nutrisi. Sayuran hijau gelap dan sayuran silangan seperti brokoli dan kol kaya akan antioksidan, yang melindungi tubuh dan otak kita dari kerusakan akibat radikal bebas.
Sayuran hijau seperti bayam adalah sumber folat yang baik, yang diperlukan untuk perbaikan dan pemeliharaan sel serta pengembangan DNA. Sayuran juga merupakan bagian penting dari diet seimbang secara keseluruhan, jadi pastikan anak-anak Anda mendapatkan sayuran yang cukup setiap hari.
Daging tanpa lemak
Zat besi membantu memasok oksigen ke otak, dan kekurangan zat besi kadang-kadang dikaitkan dengan defisit kognitif dan perhatian. Daging tanpa lemak adalah salah satu sumber zat besi terbaik yang bisa Anda tawarkan kepada anak Anda.
Ini mengandung seng, yang membantu mengatur komunikasi antara saraf dan saluran. Untuk vegetarian, burger kacang hitam atau burger kedelai adalah alternatif sehat yang juga memberi anak Anda banyak zat besi. Mengkonsumsi zat besi bersama dengan vitamin C akan membantu mereka untuk diserap secara efisien.
Biji-bijian dan gandum utuh
Oat atau gandum dan biji-bijian utuh merupakan sumber serat yang sangat baik, dan membuat anak-anak merasa kenyang dan berenergi lebih lama. Mereka membantu mengatur pelepasan glukosa ke dalam darah, mencegah lonjakan kadar gula darah yang pasti mengakibatkan jatuhnya energi dan konsentrasi.
Biji-bijian dan gandum utuh juga merupakan sumber nutrisi yang baik termasuk vitamin E dan B, kalium dan seng, untuk membantu otak anak Anda bekerja dengan kapasitas penuh.
