RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wakil Ketua Satgas Antimafia Bola, Brigjen Krishna Murti mengungkap hasil pemeriksaan terhadap sejumlah wasit sepakbola dalam kasus dugaan pengaturan skor di Indonesia.
Dalam pemeriksaan itu, disebutkan ada tiga klub yang dinyatakan "pelit kepada wasit" dalam melakoni pertandingan.
Melalui akun Instagramnya, tiga klub tersebut yang diungkap Krishna Murti adalah PSM Makassar, Persipura Jayapura dan Persib Bandung.
"Menurut info para wasit2 yg diperiksa: Klub ini adalah salah satu klub yg tidak pernah kasih “sesuatu” ke perangkat pertandingan. Kata mereka ini adalah “klub pelit ke wasit”. Tapi sejarah akan selalu membuktikan: Bahwa Kejujuran adalah pemenang sejati.. Pertahankan Ewako.. #kmupdates (ini hanya salah satu klub, artinya ada yg lain yg juga spt ini) @psm_makassar," tulis @krishnamurti_bd91, pada Kamis (21/2/2019).
Sekretaris PSM Makassar, Widya Syadzwina diminta tanggapan perihal pernyataan Krisna, enggan berkomentar banyak. Ia cuma menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai hal tersebut.
"Silakan publik yang menilai," singkat Wina, sapaan akrabnya.
Sekadar diketahui, PSM Makassar merupakan calon kuat juara Liga 1 dua musim berturut-turut (2017, 2018).
Pada musim 2017, asa Juku Eja PSM Makassar menjuarai Liga 1 kandas di tangan Bhayangkara FC yang kala itu keluar sebagai juara.
Kemudian pada 2018, PSM Makassar harus kembali menahan hasratnya untuk menjuarai kompetisi kasta tertinggi Indonesia. Pasukan Roberts Rene Albert harus merelakan trofi juara kepada tim Ibukota, Persija Jakarta.
Pemain pilar PSM Makassar, Zulkifli Syukur meluapkan curahan hatinya, usai bertanding melawan PSMS Medan, pada laga terakhir Liga 1 Indonesia 2018, di Stadion Andi Mattalatta, pada Minggu (9/12/2018).
Pada laga itu, PSM menang dengan skor telak 5-1. Hanya saja, PSM gagal menjadi juara, lantaran Persija Jakarta pada waktu yang sama di tempat berbeda, menang atas Mitra Kukar dengan skor 2-1. Hasil itu juga membuat, Persija keluar sebagai Juara I.
Dalam sesi jumpa pers usai pertandingan, Zulkifli mengaku, para rekan-rekannya telah berjuang mati-matian dan sekuat tenaga pada musim ini, untuk mendapat gelar bergengsi tersebut.
Bahkan, menurut pemain bernomor punggung 3 tersebut, PSM adalah tim yang layak juara pertama pada musim ini.
"Tapi inilah hasilnya. Bukan kami kurang beruntung, tapi kami memang layak (juara). Kami merasa seperti dirampas, dicuri oleh segelintir orang yang berada di atas," ungkap Zulkifli kala itu.
Hanya saja, Zulkifli tak mau menyebut secara gamblang, siapa yang dimaksud 'orang yang berada di atas'. Dari raut wajah Zulkifli, terlihat kekecewaan atas hasil ini.
"Tapi kami tidak berhenti sampai di sini dan kami sudah berjuang semaksimal usaha kami. Insya Allah musim depan kami akan kembali memberikan yang terbaik buat PSM Makassar," demikian Zulkifli.