Rabu, 20 Februari 2019 09:25

Dokter Gadungan Cantik Mengaku dari Malaysia Diamankan di Bone

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pelaku EM (sweter putih) dan pelaku RN.
Pelaku EM (sweter putih) dan pelaku RN.

Wanita cantik warga Kabupaten Enrekang berinisial (EM) diringkus polisi lantaran diduga menjadi dokter gadungan dan menipu sejumlah warga Kabupaten Bone.

RAKYATKU.COM, BONE - Seorang wanita cantik warga Kabupaten Enrekang berinisial (EM) diringkus polisi lantaran diduga menjadi dokter gadungan dan menipu sejumlah warga Kabupaten Bone.

Informasi yang berhasil dihimpun Rakyatku.com, EM yang mengaku seorang dokter dari Malaysia ini diringkus polisi saat melancarkan aksinya di Hotel Novena yang mana korbannya bernama A Septi.

EM ditangkap polisi atas penipuan dengan cara menjanjikan korbannya untuk bisa mengubah wajah lebih cantik dan awet muda dengan biaya yang bervariasi. Namun, setelah dilakukan beberapa cara seperti suntik, glowing, silikon, dan lain-lain ke korbannya, tidak mengalami perubahan.

Selain itu polisi juga mengamankan rekannya yang diketahui berinisial RN pegawai salon yang diduga sebagai asistennya. Si RN inilah yang mencarikan pelanggan untuk dokter gadungan itu.

Salah seorang korbannya yang ditemui di Unit Tipidter Polres Bone bernama Lhia saat diinterogasi penyidik mengatakan dia telah membayar Rp3 juta untuk mempercantik wajahnya, tetapi sayangnya gagal.

"Saya bayar Rp3 juta untuk perawatan wajah, dan setelah itu saya disuntik sebanyak 6 kali pada bagian wajah, dan saya merasa tidak ada perubahan pada wajah saya yang ada malah bengkak," Kata Lhia di depan polisi, Selasa (19/2/2019).

Korban lainnya bernama Indi, mengaku telah membayar jutaan rupiah untuk perawatan wajahnya, namun belum ada hasil sama sekali.

Kanit Tipidter Reskrim Polres Bone, Iptu Djamaluddin, yang ditemui di ruangannya mengatakan hingga saat ini pihaknya telah meminta keterangan 6 orang saksi yang juga sekaligus menjadi korban.

"Sejauh ini 1 orang yang melapor, 5 orang saksi yang sudah kita periksa dan mereka ini sekaligus korban," kata Jamal.