RAKYATKU.COM, GOWA - Kepergian Muh. Alimin Rahimatullah (17), siswa SMK yang gantung diri, ditandai dengan mimpi aneh yang dialami oleh kakak kandungnya, Alimun, satu bulan sebelum kejadian.
Dalam mimpinya, terlihat Alimin yang hanya berdua dengan Alimun di suatu ruang yang sangat gelap. Bahkan sempat memeluk Alimun.
Alimun mengaku tidak mengerti arti dari mimpi tersebut, hingga setelah 1 bulan kemudian adik kandungnya gantung diri.
"Dalam ruang gelap tersebut, Alimin memeluk saya, salam, dan kemudian pergi. Sayapun tidak bergerak dan tidak tahu apa yang terjadi. Keesokan paginya pun saya sempat mengantarnya ke sekolah namun Alimin hanya diam saja tanpa sepatah kata. Saya sempat mengajak dia bicara namun hanya dijawab singkat," ungkap Alimun kepada Rakyatku.com, Minggu (17/2/2019).
Sebelum putuskan gantung diri, Alimin sempat salat Jumat. Sekitar pukul 02.00 Wita, remaja tersebut ditemukan sudah tak bernyawa oleh iparnya.
Sementara itu, ibu kandung Almarhum, Murliaty Radjab Daeng Ugi mengatakan, sehari sebelum kepergian anaknya, tepat pada Kamis (14/2/2019), dirinya mendengar suara burung hantu berada di atas rumahnya.
Dari semua tanda-tanda tersebut, tidak satupun keluarga Alimin tidak mengetahui arti dari tanda tersebut.
