RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Dinas Sosial Kota Makassar menjemput berkas warga di kawasan car free day Anjungan Pantai Losari, Jalan Penghibur Makassar, Minggu (17/2/2019).
Pelaksana tugas Kepala Dinsos Makassar, Iskandar Lewa mengatakan, sengaja memanfaatkan CFD untuk membuka layanan selain di kantor Dinsos Makassar.
Layanan ini, kata Iskandar Lewa, untuk mempermudah akses warga yang hendak mengumpulkan berkas untuk penerbitan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
"Kita mau permudah masyarakat, makanya kita dekatkan pelayanan ke CFD untuk pengumpulan berkas sebagai syarat penerbitan kartu KIS," ungkap Iskandar Lewa.
Adapun berkas yang harus dibawa warga, antara lain surat permohonan/pengantar RT dan RW, surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari pemerintah kelurahan.
Selain itu, yang bersangkutan tidak terdaftar sebagai Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan juga terdaftar Basis Data Terpadu (BDT).
"Ini kita kumpul berkasnya untuk diinput ke BDT petugas kami. Karena kami mau data yang belum terdata. Berdasarkan evaluasi masih ada 9.107 kuota kosong, khusus untuk warga tidak mampu," jelasnya.
Jemput bola kali ini hanya meladeni warga dari empat kecamatan, seperti Kecamatan Ujung Pandang, Tamalate, Mariso, dan Mamajang. Sedangkan kecamatan lain menyusul.
"Kita akan atur jadwalnya untuk kecamatan yang lain, data yang terkumpul dari masyarakat akan dihimpun di Dinsos dan akan berkoordinasi dengan BPJS untuk penerbitan," pungkasnya.
