Jumat, 08 Februari 2019 16:55

Cara Pencuri Uang Rp600 Juta Bobol Koperasi di Barru

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Polisi memberikan keterangan pers di Mapolres Barru, Jumat (8/2/2019).
Polisi memberikan keterangan pers di Mapolres Barru, Jumat (8/2/2019).

Polisi membeberkan kronologi pencurian yang dilalukan Sumarlin di kantor Koperasi Sejahtera, Mangkoso.

RAKYATKU.COM, BARRU - Polisi membeberkan kronologi pencurian yang dilalukan Sumarlin di kantor Koperasi Sejahtera, Mangkoso. Polisi menyebut aksi pencurian Sumarlin dilakukan bertahap sebanyak dua kali.

Pada 4 Januari sekitar pukul 01.00 Wita, pelaku masuk ke dalam kantor melalui jendela ventilasi samping lantai dua. Sumarlin kemudian masuk dengan cara mencungkil ventilasi tersebut menggunakan linggis.

Selanjutnya, ia berhasil masuk dan turun ke lantai 1. Setelah penyimpanan brankas diketahui, pelaku pun langsung masuk membuat lubang berukuran 40x40 yang terletak di bawah tangga.

Setelah masuk pelaku pun merusak gembok brankas tersebut menggunakan linggis dan mengambil sebagian uang tunai Rp300 juta.

Setelah itu, agar pegawai koperasi tidak curiga dengan aksinya, pelaku menutup lubang tersebut menggunakan tripleks.

Pada aksinya yang kedua tanggal 8 Januari, sekitar pukul 01.00 Wita pelaku kembali mengambil uang yang masih tersisa dalam brankas koperasi itu yakni Rp300 juta, dengan cara yang sama.

Usai dua kali mencuri, Sumarlin pun kabur keluar kabupaten dan berpindah-pindah tempat.

Kapolres Barru, AKBP Burhaman mengatakan, sebelum membobol koperasi, pelaku telah lama mengintai koperasi itu hingga tau seluk beluk setiap ruangan.

"Pelaku ini sudah dua kali mencuri di koperasi itu, jadi dia paham betul letak semua ruangan," kata AKBP Burhaman dalam sesi jumpa pers, Jumat (8/2/2019).

Polisi akhirnya menangkap Sumarlin setelah kabur selama satu bulan. Pelaku ditangkap di sebuah indekost di bilangan Kecamatan Watangpulu, Kabupaten Pinrang. Sumarlin ditangkap saat sedang istirahat, pada Selasa (5/2/2019).