Jumat, 08 Februari 2019 08:36

Olahraga Pakai Jaket Tebal, Cepat Turunkan Berat Badan?

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Olahraga telah menjadi gaya hidup yang semakin tren di kalangan masyarakat urban.

RAKYATKU.COM - Olahraga telah menjadi gaya hidup yang semakin tren di kalangan masyarakat urban. Hal tersebut bisa dilihat dari menjamurnya berbagai fasilitas kebugaran yang bisa ditemukan di mana-mana.

Guna meraih totalitas dalam berolahraga, orang-orang yang gemar berolahraga juga mengenakan pakaian yang diciptakan khusus. Adapun penggunaan pakaian tersebut adalah untuk memudahkan pergerakan dan agar keringat yang mengucur lebih mudah terserap.

Omong-omong tentang pakaian olahraga, Anda mungkin pernah melihat orang berolahraga dengan mengenakan jaket tebal. Dikatakan bahwa olahraga mengenakan jaket tebal mampu membantu menurunkan berat badan dengan lebih cepat. Namun, benarkah demikian?

Berkeringat, bakar kalori?

Banyak orang berpendapat bahwa semakin banyak ia berkeringat ketika berolahraga, maka semakin banyak pula kalori atau lemak yang terbakar. Ada pula yang berpendapat bahwa lemak di tubuh belum terbakar jika olahraga tidak mengeluarkan keringat. Oleh karena itu, tak jarang Anda melihat banyak orang berolahraga menggenakan sweater atau jaket tebal agar ia lebih banyak mengeluarkan keringat.

Memang, berat badan bisa berkurang dengan lebih cepat apabila Anda banyak berkeringat. Namun hal tersebut terjadi bukan karena kadar lemak yang berkurang, melainkan kadar cairan di tubuh Anda. Jadi, jika Anda mengembalikan cairan yang hilang dari tubuh dengan minum air, bukan tidak mungkin berat badan akan kembali seperti semula.

Mengenakan jaket tebal ketika berolahraga di ruangan ber-AC seperti di pusat kebugaran memang tidak terlalu berbahaya. Namun apabila Anda berolahraga di bawah terik matahari dengan jaket tebal, apalagi tanpa minum, maka Anda dapat berisiko terkena dehidrasi alias kekurangan cairan.

Dilansir laman Klikdokter, hal ini tidak bisa dianggap enteng, karena dehidrasi dapat menyebabkan berbagai keluhan. Mulai dari kelelahan, badan lemas, hilang fokus, hingga pingsan dan heat stroke.

Solusi cepat bakar lemak

Untuk dapat membakar lemak dengan efektif, Anda tidak perlu melakukan olahraga kardio dengan intensitas yang berat mengenakan jaket tebal. Justru, lemak dapat mulai terbakar apabila Anda melakukan olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang dengan durasi minimal 30 menit. Jenis olahraga yang dapat Anda lakukan bermacam-macam, mulai dari berlari, berenang, bersepeda, menari, dan lainnya.

Jika ingin olahraga yang lebih menantang, Anda bisa mencoba olahraga angkat beban. Layaknya kardio, olahraga angkat beban juga bermanfaat untuk membakar lemak. Beberapa studi menemukan bahwa olahraga kardio yang dikombinasikan dengan olahraga angkat beban dapat lebih efektif membakar lemak tubuh, terutama di perut, daripada olahraga kardio saja.

Tak cuma itu, olahraga angkat beban juga dapat meningkatkan massa otot tubuh, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pembakaran kalori lebih banyak lagi. Apabila Anda rutin melakukan olahraga angkat beban setidaknya selama 10 minggu, maka pembakaran kalori akan meningkat 7% meski Anda sedang tidak berolahraga.

Selain olahraga, diet tinggi protein juga dapat meningkatkan pembakaran kalori. Konsumsi protein juga dapat mempertahankan atau meningkatkan massa otot, yang membantu meningkatkan pembakaran kalori lewat metabolisme tubuh. Kendati demikian, konsumsi protein tetap perlu dibatasi, karena jika dikonsumsi berlebihan dapat membebani kerja ginjal Anda.